SAKSI KEADILAN

Mazmur 40:2-12

Belum ada komentar 56 Views

Aku mengabarkan keadilan dalam jemaah yang besar; bahkan tidak kutahan bibirku, Engkau juga yang tahu, ya TUHAN. (Mzm. 40:10)

Keadilan adalah nilai dan prinsip penting dalam relasi. Kata Gusdur, “Tanpa keadilan tidak akan ada perdamaian.” Keadilan harus dimulai dari pikiran, dan diterapkan dalam lingkungan terkecil bernama keluarga. Orangtua harus mengajar dan mempraktikannya kepada anak-anak. Demikian juga dalam kehidupan jemaat.

Mazmur yang dibaca hari ini memperlihatkan kepada pembaca betapa pentingnya keadilan di mata Allah. Karena itu, dalam teks ini pemazmur seperti sedang melapor kepada Tuhan bahwa ia telah dan akan terus mengupayakan keadilan. Pemazmur di sini adalah Daud, raja Israel. Posisinya penting, dan ia memang bertugas untuk memenuhi rasa keadilan bagi rakyatnya. Itu sebabnya Daud pun merasa wajib mengajarkan atau mengabarkan keadilan itu bagi rakyatnya. Tentu, mengabarkan di sini bukan hanya melalui kata, melainkan dengan laku. Doa syukur Daud ini menjadi semacam laporan pertanggungjawaban Daud kepada Tuhan. Tuhan itu adil, dan Ia pun menghendaki setiap pemimpin dan manusia berlaku adil.

Orangtua adalah pemimpin di dalam keluarga. Orangtua wajib mengajarkan dan memperlihatkan sikap yang adil. Bahkan, gereja dan orang percaya diutus untuk menjadi saksi-saksi keadilan Allah. Karena itu, memperjuangkan keadilan dalam konteks ketidakadilan masyarakat adalah panggilan kudus orang beriman. Kita melakukan hal tersebut karena itu adalah wujud misi Allah. Allah akan meminta pertanggungjawaban kita. [Pdt. Hariman Pattianakotta]

REFLEKSI:
Allah mendamba setiap insan ciptaan-Nya merasakan syalom dalam relasi antar sesama, dan keadilan adalah bagian yang utuh dari syalom Allah.

Ayat Pendukung: Mzm. 40:2-12; 1Raj. 19:19-21; Luk. 5:1-11
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Nasihat Tuhan Menuntun Kita
    Mazmur 73
    Engkau menuntun aku dengan nasihat-Mu, hingga akhirnya Engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan. (Mazmur 73:24) Putri merasa terpuruk. Pekerjaannya...
  • Kasih Yang Menyembuhkan
    Yohanes 3:13-17
    Sebab, Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan supaya dunia diselamatkan melalui Dia. (Yohanes 3:17)...
  • Allah Tidak Akan Membinasakan Lagi
    Kejadian 8:20-9:7
    … “Aku tidak akan mengutuk bumi ini lagi karena manusia, sekaiipun kecenderungan hatinya jahat sejak kecii, dan Aku takkan...
  • Allah Mengingat Kita
    Kejadian 7:6-10; 8:1-5
    Allah mengingat Nuh, segala binatang liar dan segala ternak yang bersama dia dalam bahtera itu …. (Kejadian 8:1) Sisi...
  • Rahmat Allah Yang Besar
    Mazmur 51:1-10
    Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! (Mazmur 51:3) Mulyono kecil bermain riang...