Rajin Itu Menular!

Amsal 21:1-17

Belum ada komentar 28 Views

Rancangan orang rajin semata-mata mendatangkan kelimpahan, tetapi setiap orang yang tergesa-gesa hanya akan mengalami kekurangan. (Ams. 21:5)

“Pak pendeta, gilakah tanam cabe banyak begitu, memangnya mau makan cabe?” komentar heran warga jemaat salah seorang sahabat pendeta, ketika ia mulai bertani cabe. Tetapi, ketika ia memanen cabe dan membeli mobil, warga jemaat pun berkata, “Ternyata kita bisa membeli mobil dengan menanam cabe ya!”

Orang rajin pasti menginspirasi. Sebab, rajin itu membuka pintu sukses dan banyak orang ingin meniti jalan sukses. Pengamsal bersabda, “Rancangan orang rajin semata-mata mendatangkan kelimpahan.” Itu berarti, rajin saja belum cukup. Kerajinan harus disertai dengan perencanaan. Rencana yang cerdas akan membuat kerja keras menuai hasil maksimal. Sebaliknya, kerja yang tergesa-gesa, tanpa perencanaan, akan menuai kerugian atau kekurangan. Karena itu, dalam bekerja diperlukan perencanaan. Seorang pekerja perlu membuat tujuan, mengukur kapasitas, dan merancang proses atau tahapan mencapai tujuan. Dengan rencana yang matang dan kerja keras, niscaya harapan berbuah kenyataan.

Sahabat pendeta saya dapat membeli mobil dari bertanam cabe. Itu bisa terjadi karena dia sudah menghitung atau membuat perencanaan. Kerja keras berdasarkan perencanaan perlu dilakukan semua orang. Ketika kita tekun melakukan apa yang sudah kita rencanakan, maka hasil yang berlimpah bisa kita dapatkan. Bahkan, kerajinan dan cerita sukses kita akan menular. Warga jemaat dari kawan pendeta saya menjadi rajin bertani karena mereka tertular! [Pdt. Hariman A. Pattianakotta]

REFLEKSI:
Menularkan semangat kerja keras dan kerja cerdas, berarti membagi harapan yang sebetulnya dibutuhkan oleh setiap orang.

Ayat Pendukung: Mzm. 19; Ams. 21:1-17; Mat. 21:23-32
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Suara Tuhan Melalui Alam
    Mazmur 29
    Suara TUHAN di atas air, Allah yang mulia mengguntur, TUHAN di atas air yang besar. (Mazmur 29:3) Indonesia dikenal...
  • Kesenangan adalah Sia-sia
    Pengkhotbah 2:1-11
    …lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; memang tak ada keuntungan di bawah matahari (Pengkhotbah 2:11) Ada...
  • Lakukan yang Bermanfaat
    Pengkhotbah 1:1-11
    Segala sesuatu melelahkan; tidak ada manusia yang sanggup mengatakannya. Mata tidak pernah puas melihat, begitu juga telinga tidak pernah...
  • Hanya Allah Yang Tahu Masa Depan
    Daniel 2:24-49
    “Sesungguhnyalah, Allahmu itu Allah yang mengatasi segala allah dan Yang berkuasa atas segala raja, dan Yang menyingkapkan rahasia-rahasia, sebab...
  • Bergantung Kepada Allah
    Daniel 2:1-19
    Rahasia itu disingkapkan kepada Daniel dalam suatu penglihatan malam. Daniel pun memuji Allah Semesta Langit. (Daniel 2:19) Menurut Sigmund...