PERCAYA DALAM KETIDAKPASTIAN

Belum ada komentar 43 Views

Mikha 3:5-12 dan Mazmur 43 adalah dua pasage Alkitab yang menginspirasi kita untuk memikirkan pentingnya mempercayai perlindungan Allah sambil tetap berjuang untuk kebaikan dan kasih sesama, meskipun kadang-kadang perjalanan itu sulit.

Mikha 3:5-12 memperingatkan tentang ketidaksetiaan pemimpin agama yang korup dan mengejar keuntungan pribadi. Hal ini mengingatkan kita bahwa tidak selalu mudah untuk menemukan pemimpin yang benar-benar peduli dengan kebaikan umat. Namun, dalam situasi seperti itu, kita dapat mencari perlindungan Allah, yang tetap setia dan adil.

Mazmur 43 adalah doa yang mengungkapkan kerinduan untuk berada dalam hadirat Allah, meskipun melalui masa-masa kesulitan. Ini mengajarkan kita untuk percaya bahwa Allah adalah sumber kekuatan kita, bahkan ketika kita menghadapi tantangan besar. Seperti dalam Mazmur 43:5, “Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!”

Dalam menghadapi ketidaksetiaan dan kesulitan, kita dapat memperjuangkan kebaikan dan kasih sesama karena itulah yang Dia inginkan dari kita. Ini mungkin bukan jalan yang mudah, tetapi kita bisa melihat tokoh-tokoh dunia seperti Martin Luther King Jr. atau Mahatma Gandhi yang berjuang untuk keadilan dan kasih meskipun menghadapi berbagai rintangan. Mereka adalah bukti bahwa dengan keyakinan pada perlindungan Allah, kita dapat tetap berjuang untuk kebaikan dan kasih mesama dalam hidup ini, bahkan dalam situasi yang sulit. Semoga kita semua dapat mengambil inspirasi dari mereka dan terus percaya pada Allah yang adil dan setia, sambil memperjuangkan apa yang benar dan kasih sesama.

ASC

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • BERJAGALAH
    Yesaya 64:1-9; Mazmur 80; 1Korintus 1:3-9; Markus 13:24-37.
    Adven pertama ini mengajak kita untuk menghayati masa penantian akan kedatangan Yesus kembali dengan sikap berjaga. Mengapa perlu berjaga?...
  • SIAPAKAH AKU?
    Matius 25:31-46
    Matius 25:31-46 adalah perumpamaan tentang pemisahan pada akhir zaman antara domba dan kambing. Tema “Siapakah aku? Domba atau Kambing?”...
  • MENGHITUNG HARI
    Mazmur 90
    Mazmur 90 adalah sebuah doa yang menggambarkan kerapuhan manusia dan pentingnya menghitung hari dalam kehidupan kita. Dalam Mazmur ini,...
  • KESETIAAN DALAM BERJAGA-JAGA
    Teks Matius 25:1-13 adalah perumpamaan Yesus tentang sepuluh gadis dalam pernikahan. Dalam kisah ini, ada lima gadis bijaksana dan...
  • KAMI BERBUAH
    “Semua pada akhirnya akan dilihat dari buahnya”. Kalimat ini adalah kalimat yang alkitabiah. Dalam kalimat ini terkandung dua makna...