Nilai-Nilai Yang Menyehatkan Jiwa

1 Petrus 1:23-25

Belum ada komentar 107 Views

Karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal. (1Ptr. 1:23)

Dewasa ini, banyak orang sudah mulai peduli dengan kandungan gizi yang ada di dalam makanan dan minuman yang dikonsumsinya. Tidak semua makanan dan minuman memberikan manfaat baik bagi tubuh dan kesehatan, walaupun kelihatan menarik di mata, harum aromanya, dan nikmat rasanya. Mengkonsumsi makanan dan minuman, tanpa pemahaman yang benar hanya akan menumpuk masalah bagi kesehatan ke depannya.

Lalu, apakah yang menjadi sumber “gizi” bagi kehidupan spiritual yang sehat? Petrus menasihatkan bahwa firman Allah yang hidup dan kekal menjadi kekuatan bagi kita di dalam memberi makna dan melakukan tindakan-tindakan yang luhur dalam kehidupan. “Dilahirkan kembali” adalah sebuah proses mengisi hidup yang diarahkan oleh nilai-nilai yang sehat dari firman Allah yang memberi kekuatan bagi jiwa.

Jika kita sudah membiasakan diri untuk membaca bagian firman Allah di dalam Alkitab dan meresapi nasihat-nasihat yang terkuak bagi kita, berbahagialah. Sebab, kita sedang berpijak pada kebenaran yang sudah teruji oleh waktu. Tetapi, kita harus waspada terhadap nilai-nilai yang bukan firman Allah, meskipun nilai-nilai itu kelihatan menarik untuk dihidupi. Karena , kita tahu sekarang bahwa sebagaimana makanan dan minuman ada yang tidak memberikan manfaat bagi kesehatan kita, demikian juga nilai-nilai di luar firman Allah tidak membawa kita kepada kehidupan dan damai sejahtera yang sejati. [Pdt. Essy Eisen]

DOA:
Ya Allah, terima kasih untuk firman-Mu yang membuatku dilahirkan kembali untuk memiliki kehidupan yang sejati. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 134; Kej. 18:1-14; 1Ptr. 1:23-25
Bahan: Wasiat, renungan keluarga

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Dapat Membedakan
    Imamat 9:22 - 10:11
    Kamu harus dapat membedakan antara yang kudus dan yang tidak kudus, antara yang najis dan yang tahir. (Imamat 10:10)...
  • Kesombongan Awal Kehancuran
    Yehezkiel 32: 1 - 10
    “… Engkau menyamakan dirimu dengan singa muda di antara bangsa-bangsa. Tetapi engkau seperti naga di lautan; sungai-sungaimu kaubuat bergejolak,...
  • Menghidupi Kejujuran
    Mazmur 64
    Hendaklah orang benar bersukacita karena TUHAN dan berlindung pada-Nya; dan hendaknya bermegah semua orang yang lurus hatinya. (Mazmur 64:11)...
  • Berempati Bukan Menghakimi
    Ayub 18: 1 - 21
    “Engkau yang mengoyak-ngoyak dirimu sendiri dalam kemarahan, apakah demi kepentinganmu bumi harus ditelantarkan, dan gunung batu bergeser dari tempatnya?”...
  • Ceritakanlah Kemuliaan Allah
    Lukas 8: 26 - 39
    “Pulanglah ke rumahmu dan ceritakanlah segaia sesuatu yang telah dilakukan Allah kepadamu.” Orang itu pun pergi ke seluruh kota...