Mewariskan Obor Iman

Mazmur 48

Belum ada komentar 80 Views

Sungguh, inilah Allah, Allah kitalah Dia seterusnya dan selamanya! Dialah yang memimpin kita sampai akhir hayat! (Mazmur 48:15)

John M. Drescher dalam bukunya, Orangtua: Penerus Obor Iman, menyatakan: “Jika satu generasi gagal meneruskan obor iman, maka generasi berikutnya takkan mengenal Allah dan akan hidup dengan mengabaikan kehendak-Nya.” Pernyataan ini menegaskan pentingnya meneruskan iman yang kita percayai kepada generasi berikutnya.

Mazmur 48 mengajak kita untuk menceritakan kebaikan Tuhan yang telah kita alami dalam perjalanan hidup ini kepada generasi berikutnya. Hal ini penting agar kasih Tuhan terus dikenal dan dirasakan dari satu generasi ke generasi lainnya. Manfaat lain dari menceritakan kasih setia Tuhan kepada generasi berikutnya adalah sebagai berikut: Pertama, membangun iman dan karakter. Menceritakan kebaikan Tuhan akan menjadi sumber inspirasi bagi generasi berikutnya untuk memahami hidup dalam ketaatan kepada Tuhan, yang diperlihatkan dalam kasih kepada sesama. Kedua, menguatkan komunitas keluarga dan gereja. Ketika kita berbagi kisah mengenai kebaikan Tuhan, kita memperkuat ikatan dalam keluarga dan komunitas gereja tempat kita berada agar berpegang teguh pada Tuhan. Ketiga, mempersiapkan generasi yang tangguh. Ketika generasi berikutnya mengimani kebaikan Tuhan, mereka akan siap menghadapi tantangan hidup di masa depan bersama Tuhan.

Mari kita meneruskan obor iman kita kepada generasi berikutnya untuk memastikan bahwa kasih Tuhan dirasakan oleh banyak orang. [Pdt. Jotje Hanri Karuh]

DOA:
Tuhan, mampukan kami menceritakan kasih dan kebaikan-Mu kepada generasi berikutnya agar mereka juga mengenal-Mu dan mengasihi-Mu. Amin.

Ayat Pendukung: Yeh. 11:14-25; Mzm. 48; 1 Kor. 2:12-16
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • BERBUAT BAIK
    Yohanes 5:19-29
    Dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan...
  • Kemudahan Orang Fasik
    Ayub 21:1, 17-34
    Kata orang: Kesalahannya disimpan Allah bagi anak-anaknya. Tetapi, biarlah orang itu sendiri yang diganjar Allah, supaya sadar. (Ayub 21:19)...
  • Memohon Belas Kasihan Tuhan
    Mazmur 123
    Lihat, seperti mata para hamba laki-laki tertuju kepada tangan tuannya, seperti mata hamba perempuan tertuju kepada tangan nyonyanya, demikianlah...
  • ALLAH Orang Hidup
    Lukas 20:27-38
    “Ia bukanlah Allah orang mati, melainkan Allah orang hidup, sebab bagi-Nya semua orang hidup.” (Lukas 20:38) Seorang teman divonis...
  • Allah Abraham, Ishak, dan Yakub
    Keluaran 3:13-20
    Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa, “Beginilah kaukatakan kepada orang Israel, TUHAN, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan...