Menyerahkan Nyawa

Yohanes 10:11-18

Belum ada komentar 57 Views

“Tidak seorang pun mengambilnya dari pada-Ku, melainkan Aku memberikannya menurut kehendak-Ku sendiri.” (Yoh. 10:18)

Mengalah untuk menang. Anda familier dengan istilah itu? Istilah ini dipakai untuk menyebut suatu tindakan mengalah yang terkesan kalah, tetapi sebenarnya merupakan suatu cara atau strategi untuk memenangkan pertarungan. Cara ini tak mudah untuk dijalankan karena sepertinya bertolak belakang, bagaimana sebuah kekalahan dapat berubah menjadi kemenangan? Kekalahan di sini adalah kekalahan sementara, yang sedang diproses untuk menghasilkan kemenangan.

Mati untuk hidup. Itu yang dapat kita ungkapkan tentang pengorbanan Sang Gembala yang memberikan nyawa-Nya untuk domba-domba-Nya. Gembala itu adalah Gembala yang baik. Ia bersedia mati. Kematian itu hanyalah sementara, yang kemudian membawa kehidupan. Kematian Sang Gembala terjadi, bukan karena ia kalah. Perhatikanlah perkataan Tuhan Yesus, bahwa Ia memberikan nyawa-Nya. Kematian Tuhan Yesus terjadi, bukan karena Ia kalah oleh maut, juga bukan karena maut yang mengambilnya. Melainkan, Ia sendiri yang menyerahkan nyawa-Nya untuk menyelamatkan domba- domba-Nya. Bahkan, menyelamatkan domba-domba yang lain juga.

Jika Sang Gembala sendiri memberi nyawa untuk menyelamatkan domba-domba-Nya, maka tidak ada lagi ancaman yang terlalu besar untuk dihadapi. Maut telah dikalahkan. Domba memperoleh keselamatan. Sungguh suatu kabar yang patut untuk kita syukuri! [Pdt. Novita Sutanto]

DOA:
Gembala yang baik, kami bersyukur atas keselamatan yang Engkau berikan kepada kami. Amin.

Ayat Pendukung: Kis. 4:5-12; Mzm. 23; 1Yoh. 3:16-24; Yoh. 10:11-18
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Doa Mohon Perlindungan
    Mazmur 140
    Luputkanlah aku, ya TUHAN, dari orang jahat, lindungilah aku terhadap orang yang melakukan kekerasan. (Mazmur 140:2) “Jauhkanlah kami dari...
  • Sesuai Dengan Hati Tuhan
    Yeremia 3:15-18
    Aku akan mengangkat bagimu gembala-gembala yang sesuai dengan hati-Ku. Mereka akan menggembalakan kamu dengan pengetahuan dan pengertian. (Yeremia 3:15)...
  • Hati Seorang Hamba
    Kejadian 24: 34-41, 50-67
    Kemudian hamba itu menceritakan kepada Ishak semua yang dilakukannya. (Kejadian 24:66) “Menjadi seseorang yang dapat dipercaya bukan hanya tentang...
  • Penggemar atau Pengikut?
    Lukas 9: 51 - 62
    Yesus berkata kepadanya, “Setiap orang yang siap untuk membajak tetapi menoleh ke belakang, tidak iayak untuk Kerajaan Allah.” (Lukas...
  • Di Mana Fokus Anda?
    Mazmur 16
    Aku selalu hidup berhadapan dengan TUHAN; karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku takkan goyah. (Mazmur 16:8) “Ketika kita...