Mengingat Janji Tuhan

Kejadian 50:22-26

Belum ada komentar 161 Views

Berkatalah Yusuf kepada saudara-saudaranya: “Tidak lama lagi aku akan mati; tentu Allah akan memperhatikan kamu dan membawa kamu keluar dari negeri ini, ke negeri yang telah dijanjikan-Nya (Kej. 50:24)

Keturunan Yakub berada di Mesir selama 430 tahun (Kel. 12:40), sampai kepada zaman Musa. Sebuah periode waktu yang lama, generasi pun sudah berganti beberapa kali. Dalam kurun waktu itu, orang Israel menjadi makin banyak sampai muncullah Raja Mesir yang tak lagi mengenal Yusuf. Lalu, peristiwa keluaran terjadi di bawah kepemimpinan Musa. Saat peristiwa keluaran, Musa membawa tulang-tulang Yusuf menuju tanah perjanjian (Kel. 13:19), sebagaimana pernah dipesankan Yusuf kepada keluarganya. Pesan itu rupanya terus disampaikan turun-temurun.

Yusuf tidak tahu kapan keluarganya dapat kembali ke Kanaan. Karena ia sudah tua dan hampir mati, maka ia menitipkan pesan kepada “saudara-saudaranya”. Yang dimaksud di sini, tentu adalah keluarga besarnya: generasi anak, cucu, sampai cicit yang Israel miliki saat itu, meskipun dalam ayat 25 tertulis “anak-anak Israel”. Yusuf menitipkan pesan karena ia yakin bahwa Allah akan membawa orang Israel kembali ke Kanaan. Iman membuat Yusuf yakin bahwa ia bisa dimakamkan kembali di Kanaan. Perkataan Yusuf kepada kaum keluarganya bukan hanya mengenai tulang-tulang yang perlu dibawa. Namun, dalam perkataan itu terdapat pesan untuk terus percaya kepada Allah; agar keturunannya terus mengingat janji Tuhan.

Menyampaikan iman tentang keselamatan dan kasih Tuhan adalah tugas kita kepada generasi setelah kita. Sehingga mereka dapat berpegang kepada janji Tuhan. [Pdt. Novita]

REFLEKSI:
Percaya pada Tuhan bukan hanya untuk diri sendiri, melainkan juga untuk disampaikan menjadi pengingat bagi generasi-generasi setelah kita.

Ayat Pendukung: Mzm. 133; Kej. 49:29:50:14; Rm. 14:13-15:2
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Menjadikan Orang Lain Sebagai Subjek
    Kejadian 38:1-26
    Yehuda mengambil bagi Er, anak sulungnya, seorang istri, namanya Tamar. (Kejadian 38:6) Apakah kita mempunyai rencana atau rancangan bagi...
  • Memeriksa Hidup
    Mazmur 17:1-9
    Bila Engkau menguji hatiku, memeriksanya pada waktu malam, dan menyelidiki aku, Engkau tidak akan menemukan sesuatu kejahatan; mulutku tidak...
  • Keadilan Bagi Seluruh Ciptaan
    Amos 5:12-24
    Bencilah yang jahat, cintailah yang baik, dan tegakkanlah keadilan di pintu gerbang….(Amos 5:15a) Di tengah dunia yang semakin individualistis,...
  • Ibadah Dalam Kasih
    Zakharia 7:1-14
    “Beginilah firman TUHAN Semesta Alam: Tegakkanlah hukum yang benar dan tunjukanlah kasih setia dan kasih sayang satu sama lain!”...
  • Asli, Bukan Tiruan
    Mazmur 50
    “Siapa yang mempersembahkan kurban syukur, ia memuliakan Aku; orang yang benar jalannya, akan Kuperlihatkan kepadanya keselamatan dari Allah.” (Mazmur...