… dan bergembiralah karena TUHAN; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu. (Mzm. 37:4)
Apa yang paling membuat kita bergembira? Siapa yang paling membuat kita bergembira? Jawabannya bisa beragam: harta, aset, anak, cucu, dan lain-lain. Blaise Pascal pernah mengatakan, “Ada sebuah ruang vakum dalam hati manusia yang tidak bisa tidak hanya bisa diisi dengan Tuhan saja.” Artinya, mengisi ruang vakum itu dengan harta aset pribadi tertentu, tidak akan membuat kita mengalami kegembiraan.
Daud mengajak kita bergembira karena Tuhan dan memercayakan hidup sepenuhnya hanya kepada Tuhan. Bagaimana caranya? Bergembira di dalam seseorang berarti mengalami kebahagiaan atau sukacita dengan kehadiran orang tersebut. Hal yang akan terjadi bila kita memiliki hubungan baik, akibat pengenalan yang baik dengan orang tersebut. Bergembira karena Tuhan, berarti bersukacita karena kita tahu Tuhan baik. Manusia berbuat curang, tetapi Tuhan benar dan adil. Tuhan dapat dipercaya. Memercayakan diri kepada Tuhan berarti memercayakan segala sesuatu pada pimpinan dan pemeliharaan-Nya, misalnya keluarga dan masa depan. Memercayakan diri kepada Tuhan juga berarti percaya bahwa Tuhan tahu yang terbaik bagi kita dan memberikan hanya yang terbaik kepada kita. Karena keyakinan itu, maka kita bersedia menunggu Allah bertindak dengan sabar dan bersukacita.
Allah adalah satu-satu-Nya pribadi yang dapat mengisi jiwa kita. Carilah Dia! Datanglah kepada-Nya! Serahkanlah hidupmu kepada-Nya, percayalah Ia akan bertindak. [Pdt. Indra Kurniadi Tjandra]
DOA: Tuhan, aku mau mengenal-Mu lebih dalam lagi dan memercayai-Mu.
Ayat Pendukung: Mzm. 37:1-17; Rut 3:1-13; Luk. 6:17-26
Bahan: Wasiat, renungan keluarga
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.