Menempa Pedang Menjadi Mata Bajak

Yesaya. 2:1-5

Belum ada komentar 142 Views

Minggu ini kita memasuki masa Adven yang pertama. Kata “Adven” berasal dari kata Latin ‘adventus, advenio‘ yang berarti ‘kedatangan’. Fokus pada masa Adven ini dimulai dengan kitab Perjanjian Lama yang menggambarkan adanya pengharapan akan kedatangan Mesias, yang akan menghadirkan pemerintahan Allah di dunia ini, sehingga terwujud situasi damai sejahtera. Kemudian berlanjut ke kitab Perjanjian Baru yang mengisahkan kedatangan Kristus untuk menghakimi semua bangsa. Pada saat-saat terakhir dalam perjumpaan dengan para murid, Yesus berulang-ulang mengingatkan agar berjaga-jaga dan waspada mengantisipasi peristiwa kedatangan-Nya yang kedua dalam kemuliaan pada akhir zaman.

Simbol kehadiran Mesias di dunia ini digambarkan di kitab Yesaya dengan sangat menarik, dimana keadilan ditempatkan berpasangan dengan damai sejahtera. Sebab dalam pemerintahan Allah yang adil, semua persenjataan perang diubah menjadi alat-alat produksi yang menghasilkan kesejahteraan. (ay.4) Harapan ini sesuai dengan makna Adven, yaitu menantikan dengan penuh harapan kehadiran pemerintahan Allah di dunia ini, dimana damai sejahtera Allah diwujudkan. Hal penting yang perlu diperhatikan, makna damai-sejahtera dalam pengertian Alkitab bukanlah semata-mata dalam perspektif teologis belaka. Damai sejahtera yang dimaksud hanya akan terwujud apabila umat memberlakukan keadilan, dan berkomitmen untuk mendatangkan kesejahteraan dalam persekutuan. Keadilan yang dimaksud adalah hilangnya sikap bermusuhan, dimana hal-hal yang mengarah pada kekerasan diubah menjadi energi untuk membangun, sehingga kemakmuran secara material dapat diwujudkan.

Dalam masa penantian ini Allah memanggil kita umat-Nya, untuk secara serius saling peduli dan bertanggungjawab terhadap sesama, yaitu memberi pertolongan sesuai dengan kebutuhan seperti memberi makan kepada yang lapar, memberi pakaian kepada yang telanjang, serta saling memberdayakan.

TT

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • ROH KUDUS YANG MENGUBAHKAN
    Kisah Para Rasul 2:1-21
    Selamat hari Pentakosta! Pernahkan Saudara membayangkan, andaikata Roh Kudus tidak hadir di dunia ini. Apa yang akan terjadi? Tanpa Roh Kudus...
  • KEPUNYAAN KRISTUS, BERSAKSI DI DUNIA
    Yohanes 17: 6-19
    Kita sedang hidup dalam dunia yang telah jatuh dalam dosa. Dalam dunia ini, kita terbiasa mendengar kabar baik dan...
  • BUKAN LAGI HAMBA TETAPI SAHABAT
    Yohanes 15:9-17
    Sebelum Tuhan Yesus berpisah dengan para murid-Nya, Dia mengubah status para murid-Nya. Dari status hamba menjadi sahabat. Kata Hamba...
  • Melekat pada Kristus
    Yohanes 15:1-8
    Salah satu keunikan Injil Lukas, dibandingkan ketiga injil lainnya, adalah melimpahnya kisah Yesus makan bersama orang lain. Injil Lukas...
  • Engkaulah Gembala yang Baik
    Yohanes 10:11-18
    Saya menyarankan Anda membaca secara berurutan Yohanes 10 dan 15. Maka, jika Anda jeli, Anda akan mendapati sebuah kesamaan...