Memegang Janji

1 Samuel 1:1-20

Belum ada komentar 96 Views

Ia menamai anak itu Samuel, sebab katanya: “Aku telah memintanya dari pada TUHAN.” (1Sam. 1:20)

Merawat dan memenuhi janji bukan perkara mudah. Ada banyak orang yang gagal dalam memenuhi janji, baik di dunia kerja, pelayanan, sampai dalam kehidupan keluarga. Godaan untuk tidak setia selalu menghantui. Apalagi, manusia dalam sisi kemanusiaannya mudah untuk melupakan dan berubah atau berpaling dari apa yang sebelumnya dijanjikan.

Teks Alkitab hari ini mempersaksikan keteguhan iman dan janji seorang Hana. Perempuan yang semula dihina karena kemandulannya, ditegakkan kepalanya oleh Allah. Doa permohonan dan janji yang ia sampaikan dengan air mata sampai di telinga Tuhan. Tuhan mengabulkan permohonannya. Seorang anak yang dimintanya diberikan. Karena itu, putranya itu dinamai Samuel. Dalam duka, juga di dalam suka ketika diberikan seorang putra, Hana tetap mengingat Tuhan. Bahkan, nazarnya untuk membawa anak itu ke dalam rumah Tuhan untuk melayani Tuhan seumur hidupnya digenapi oleh Hana. Perempuan hebat ini mewariskan kepada setiap pembaca keteguhan hati dan kesetiaan pada janji dalam kerapuhannya sebagai manusia.

Kita yang hidup di masa kini harus bisa belajar dari seorang Hana. Belajar memegang janji. Bukankah kita juga hidup karena janji Tuhan? Sebagaimana Tuhan setia memegang janji, kita pun harus belajar merawat dan memenuhi janji. Janji dalam pelayanan, janji dalam pekerjaan, juga janji dalam keluarga. Cara terbaik memegang janji adalah dengan memenuhinya. [Pdt. Hariman Pattianakotta]

REFLEKSI:
Banyak orang merasa sulit memegang janji. Namun, meyakini dan menghidupi janji bukanlah sesuatu yang mustahil untuk dijalani.

Ayat Pendukung: Mzm. 27:1-6; 1Sam. 1:1-20; Gal. 1:11-24
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Nasihat Tuhan Menuntun Kita
    Mazmur 73
    Engkau menuntun aku dengan nasihat-Mu, hingga akhirnya Engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan. (Mazmur 73:24) Putri merasa terpuruk. Pekerjaannya...
  • Kasih Yang Menyembuhkan
    Yohanes 3:13-17
    Sebab, Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan supaya dunia diselamatkan melalui Dia. (Yohanes 3:17)...
  • Allah Tidak Akan Membinasakan Lagi
    Kejadian 8:20-9:7
    … “Aku tidak akan mengutuk bumi ini lagi karena manusia, sekaiipun kecenderungan hatinya jahat sejak kecii, dan Aku takkan...
  • Allah Mengingat Kita
    Kejadian 7:6-10; 8:1-5
    Allah mengingat Nuh, segala binatang liar dan segala ternak yang bersama dia dalam bahtera itu …. (Kejadian 8:1) Sisi...
  • Rahmat Allah Yang Besar
    Mazmur 51:1-10
    Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! (Mazmur 51:3) Mulyono kecil bermain riang...