Membangun dan Menanam Kasih

Yeremia 1:4-10

Belum ada komentar 92 Views

“Ketahuilah, pada hari ini Aku mengangkat engkau atas bangsa-bangsa dan atas kerajaan-kerajaan untuk mencabut dan merobohkan, untuk membinasakan dan meruntuhkan, untuk membangun dan menanam’.’ (Yer. 1:10)

Kita tahu istilah “kritik yang membangun”. Kritik semacam ini tidak hanya memperlihatkan apa yang salah, tetapi juga menyatakan apa yang mesti dilakukan untuk menggantikan perilaku yang salah itu. Kritik semacam ini jauh lebih berkualitas ketimbang “kritik yang merusak”. Sebab, dalam “kritik yang membangun” ada solusi, bukan sekadar menggerutu dan memaki.

Nabi Yeremia mendapat tugas yang jelas. Allah akan memberikan keberanian bagi Yeremia untuk berbicara kepada para raja dan bangsa-bangsa. Seumpama tanaman dan bangunan, tanaman beracun akan dicabut dan bangunan yang tidak berguna diruntuhkan. Ini merujuk pada Kerajaan Yehuda, yang pada waktu itu korup dan tidak memberlakukan kehendak Allah. Yeremia menubuatkan bahwa Kerajaan Babel akan menaklukkan mereka. Namun, tugas Yeremia bukan hanya itu. la juga mendapat kuasa dari Allah untuk membangun dan menanam. Akan tiba waktunya umat Allah pulih dan dibangun kembali dalam kasih, keadilan, dan kebenaran.

Walaupun bukan nabi, kita semua mendapat kuasa dari Allah untuk mengatur kembali kehidupan kita. Pasti ada yang harus dicabut dan dirobohkan, dibinasakan dan diruntuhkan dalam diri kita. Tinggi hati, benci, dendam, kekhawatiran, dan ketidakpedulian tidak patut dipelihara. Sebaliknya, kerendahan hati, kepedulian, pengampunan, belas kasihan harus dibangun dan ditanam. Percayalah, Allah sanggup memulihkan hidup kita dengan didikan dan arahan-Nya yang membangun. [Pdt. Essy Eisen]

DOA:
Pulihkan aku, ya Tuhan, dengan didikan dan arahan-Mu yang penuh anugerah dan membangun kehidupan. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 85:2-3, 9-14; Yer. 1:4-10; Kis. 11:19-26
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Hidup Dalam Kebenaran
    Yesaya 32:11 - 17
    Di mana kebenaran ditegakkan, di sana ada damai sejahtera, dan buah kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya. (Yesaya...
  • Menjadi Penjaga Sesama
    Yehezkiel 3:12 - 21
    “Hai anak manusia, Aku telah menetapkan engkau menjadi penjaga kaum Israel. Bilamana engkau mendengar firman dari mulut-Ku, peringatkanlah mereka...
  • Jangan Tuli Kepada Allah
    Mazmur 29
    Suara TUHAN penuh kekuatan, suara TUHAN penuh semarak. (Mazmur 29:4) Beberapa ahli menyoroti suatu fenomena psikologis yang menarik pada...
  • Penyertaan Tuhan
    Keluaran 40:16-38
    Ketika awan itu naik dari atas Kemah Suci, berangkatiah orang Israel dari tiap persinggahan mereka. Jika awan itu tidak...
  • Solid Bersatu, Kokoh Bersaksi
    Yohanes 17:20-26
    “Supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar...