LEBIH HEBAT TUHAN!

Mazmur 93

Belum ada komentar 114 Views

Dari pada suara air yang besar, dari pada pecahan ombak laut yang hebat, lebih hebat TUHAN di tempat tinggi. (Mm. 93:4)

Ada berbagai tanggapan orang sewaktu menyimak kedahsyatan kekuatan alam raya. Ada yang berdecak kagum dan mengabadikannya dengan kamera. Ada yang merasa biasa saja. Ada yang menjadi takut. Ada yang begitu menikmatinya, bahkan membangun rumah di sekitarnya. Ada pula yang memanfaatkannya untuk menjadi objek wisata. Apa pun tanggapannya, kita tidak dapat memungkiri bahwa kita ini kecil di hadapan Pencipta kita. Oleh sebab itu, tidak pada tempatnya kita angkuh dan jemawa.

Pemazmur menggambarkan Tuhan sebagai Raja alam semesta. Daya kekuatan yang ada di alam semesta menyadarkan sang pemazmur akan kuasa Tuhan yang luar biasa. Inilah sikap iman yang sehat. Memang, acapkali ciptaan Allah mampu membuat kita tergetar dan kagum, tetapi bukan untuk ditakuti dan disembah. Sumber daya alam hanyalah pemicu kesadaran rohani tentang betapa hebatnya Tuhan. Dengan demikian, Tuhan tetap diagungkan dan segenap ciptaan-Nya dihargai dan dijaga kelestariannya.

Saat ini, kita sangat tertolong oleh sumber daya alam yang sudah menopang kehidupan kita sehari-hari. Semua hal itu kiranya membuat kita makin menyadari dan mengakui kehebatan Tuhan. Dia setia memelihara kehidupan kita. Semoga makin tua, kita makin rendah hati dan tidak merasa diri hebat. Sebab, Tuhan yang berkuasa di surga jauh lebih hebat ketimbang kita, salah satu ciptaan-Nya. [Pdt. Essy Eisen]

REFLEKSI:
Apa maknanya bagi hidup kita, jika kita mengakui kehebatan Tuhan atas segenap ciptaan-Nya?

Ayat Pendukung: Mzm. 93; Yeh. 28:1-10; Kis. Kis. 7:54-8:1a
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Dimurnikan Oleh Murka Suci Allah
    Yehezkiel 22:17-31
    Aku akan mengumpulkan kamu dan menyemburkan api kemurkaan-Ku kepadamu, sehingga kamu dilebur di dalamnya. (Yehezkiel 22:21) Dalam pabrik peleburan,...
  • Terpujilah Nama Tuhan
    Mazmur 113
    Dari terbitnya sampai terbenamnya matahari terpujilah nama TUHAN. (Mazmur 113:3) Mentari pagi baru saja menyapa bumi. Di sebuah rumah...
  • Menemukan Allah Di Tengah Badai Hidup
    Ayub 40:1-9; 42:1-6
    Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau. (Ayub 42:5) Seorang seniman...
  • Belas Kasihan Allah Kepada Yang Bertobat
    Yunus 3:1-10
    Ketika Allah melihat apa yang mereka lakukan, bagaimana mereka berbalik dari tingkah lakunya yang jahat, menyesallah Allah…. (Yunus 3:10)...
  • Nasihat Tuhan Menuntun Kita
    Mazmur 73
    Engkau menuntun aku dengan nasihat-Mu, hingga akhirnya Engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan. (Mazmur 73:24) Putri merasa terpuruk. Pekerjaannya...