Buatlah bagimu pundi-pundi yang tidak dapat menjadi tua, suatu harta di sorga yang tidak akan habis, yang tidak dapat didekati pencuri dan yang tidak dirusakkan ngengat. (Luk. 12:33)
Apa yang dicari orang? Uang! Ini merupakan penggalan lirik salah satu lagu yang biasa dinyanyikan di Sekolah Minggu. Dari pagi sampai malam, orang bekerja keras “membanting tulang” untuk mencari uang. Orang berusaha mengumpulkan uang banyak, yang tidak akan habis untuk 7 turunan. Namun sayangnya, uang yang dikumpulkan bisa hilang karena dicuri, baik oleh pencuri atau perampok yang masuk ke rumah; hilang karena investasi bodong atau penipuan lainnya; hilang karena bencana alam, dan lain-lain.
Uang memang dibutuhkan dalam kehidupan ini. Namun, janganlah hidup semata-mata untuk mencari uang yang bisa habis atau hilang lenyap seketika. Firman Tuhan mengatakan, “Kumpulkan harta di sorga yang tidak akan habis.” Marilah kita melakukan apa yang menjadi kehendak Bapa pemilik surga, yaitu mengasihi, memberi kepada mereka yang lapar, berbagi kepada mereka yang membutuhkan. Dalam konteks saat ini ada banyak bentuknya. Misalnya, berbagi ilmu dan pengalaman kepada orang yang putus sekolah atau mengalami PHK. Sehingga, menjadi berdaya untuk memulai dan mengembangkan usaha.
Hidup yang kita jalani bukan milik kita, melainkan anugerah Tuhan. Karena itu, jalanilah hidup dengan mencari kehendak Tuhan, maka Ia akan menambahkan segala sesuatu yang kita butuhkan. Kebenaran firman Tuhan akan kita alami ketika kita menjalankannya, yaitu mengumpulkan harta di surga. [Pdt. Melani Ajub]
DOA:
Ya Tuhan, ajar kami terbuka melihat sesama kami yang membutuhkan dan melakukan sesuatu seturut kehendak-Mu. Amin.
Ayat Pendukung: Yes. 1:1, 10-20; Mzm. 50:1-8, 22-23; Ibr. 11:1-3, 8-16; Luk. 12:32-40
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.