Kepemimpinan Bermula Dari Rumah

1 Timotius 3:1-9

Belum ada komentar 126 Views

Jikalau seorang tidak tahu mengepalai keluarganya sendiri, bagaimanakah ia dapat mengurus Jemaat Allah? (1Tim. 3:5)

Suatu kali seorang pendeta mengajak seorang pria yang ingin menjadi Kristen untuk mengikuti kebaktian. Si pendeta, karena tidak sedang bertugas memimpin kebaktian, menemani pria tersebut. Mereka duduk di bangku belakang. Selesai kebaktian, pria tersebut bertanya, ”Siapa pria yang memimpin kebaktian?” Si pendeta menjelaskan bahwa pria yang memimpin kebaktian tadi adalah seorang penatua (pemimpin gereja). Pria itu melanjutkan, ”Bagaimana pria tersebut dapat memimpin di gereja, sedangkan rumah tangganya bermasalah?” Ia lantas menjelaskan bahwa istri si penatua sering curhat masalah rumah tangga kepada istrinya.

Seorang penatua (pemimpin gereja) perlu membuktikan kualitas kepemimpinannya dengan mampu memimpin keluarganya. Mengapa? Sebab, kepemimpinan selalu berawal di lingkaran terdekat, yakni keluarga. Jika seseorang tidak dapat memimpin keluarganya, maka bagaimana ia bisa mengurus gereja dengan segala kompleksitasnya? Di antara banyaknya syarat untuk menjadi pemimpin jemaat, Rasul Paulus menekankan bahwa kepemimpinan harus dimulai dan dibuktikan di dalam keluarga.

Tentu saja tak ada keluarga yang sempurna dan juga pemimpin yang sempurna. Namun, gereja membutuhkan orang yang terbukti mau terus mengembangkan diri dan jiwa kepemimpinannya. Hal ini paling mudah diamati dalam hidup keluarga, bukan? [Pdt. Wahyu Pramudya]

DOA:
Tuhan, ajarlah kami bukan hanya menginginkan jabatan, tetapi juga bertumbuh kembang dalam jiwa kepemimpinan. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 115; 1Sam. 9:15—10:1b; 1Tim. 3:1-9
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Tidur Dan Bermimpi
    Daniel 7:1-3, 15-18
    Pada tahun pertama pemerintahan Berlsyazar, raja Babel, bermimpilah Daniel dan mendapat penglihatan-penglihatan di tempat tidurnya. la pun menuliskan mimpi...
  • Ia Tahu Jalan Hidupku
    Ayub 22:21-23:17
    Tetapi, Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan keluar seperti emas. (Ayub 23:10) Banyak orang yang...
  • Like Father, Like Son
    Daniel 5:13-31
    Tetapi, Tuanku Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri walaupun Tuanku mengetahui semuanya ini. (Daniel 5:22) “Like father, like son” adalah...
  • Mabuk Lahirkan Laknat
    Daniel 5:1-12
    Dalam keadaan mabuk anggur, Belsyazar menitahkan orang membawa peralatan emas dan perakyang telah diambil oleh Nebukadnezar, ayahnya, dari dalam...
  • Bahagia Tidak Sembunyikan Dosa
    Mazmur 32
    Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! (Mazmur 32:1) Suami Ibu Aya berbohong kepada istrinya ketika menjawab pertanyaan:...