INTROSPEKSI

1 Tesalonika 4:1-12

Belum ada komentar 122 Views

Allah memanggil kita bukan untuk melakukan apa yang cemar, melainkan apa yang kudus. Karena itu siapa yang menolak ini bukanlah menolak manusia, melainkan menolak Allah yang telah memberikan juga Roh-Nya yang kudus kepada kamu. (1Tes. 4:7-8)

Jemaat Tesalonika adalah jemaat muda yang harus menghadapi tekanan berat dari luar dan dari dalam. Dari luar, masyarakat tidak menerima kehadiran mereka dan menuduh mereka sebagai kelompok politik yang ingin menumbangkan pemerintah yang sah. Sayangnya, di tengah tekanan tersebut, jemaat ini justru terancam perpecahan dari dalam. Sebagai jemaat majemuk—ada orang-orang Yahudi dan orang-orang Yunani; ada yang kaya dan ada pula yang miskin—Jemaat Tesalonika menghadapi masalah serius. Anggota-anggota yang kaya dan terpandang tidak bersedia menerima kepemimpinan anggota-anggota jemaat yang miskin di dalam gereja.

Di tengah situasi demikian, Rasul Paulus menasihati mereka untuk “menjauhi percabulan” (1Tes. 4:3) dan “jangan memperlakukan saudaranya dengan tidak baik atau memperdayakannya” (1Tes. 4:6). Ini bagai pedang bermata dua. Di satu pihak, Rasul Paulus ingin supaya orang-orang Kristen tidak terjerat oleh hawa nafsu (persoalan batin di dalam). Di lain pihak, ia juga ingin agar mereka berlaku baik dan benar pada saudara-saudaranya (persoalan relasi di luar dengan orang lain).

Tekanan atas gereja sering kali sulit kita hadapi karena kehidupan kita tidak beres, baik sebagai individu maupun sebagai satu komunitas. Saatnya bagi kita untuk introspeksi; memeriksa diri. Kita perlu mendisiplin diri agar kita tidak mudah hanyut oleh hawa nafsu. Namun pada saat yang sama, kita juga perlu memperhatikan bagaimana kita memperlakukan saudara-saudara kita. [Pdt. Paulus Sugeng Widjaja, MAPS, Ph.D.]

DOA:
Ya Tuhan Sang Kudus, tolonglah kami menguduskan batin kami, dan pada saat yang sama juga mengasihi saudara-saudara kami. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 21; Yes. 24:1-16a; 1Tes. 4:1-12
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • PUJILAH TUHAN
    Hakim-hakim 5:12-21
    Bangunlah, bangunlah, Debora! Bangunlah, bangunlah, lantunkanlah suatu nyanyian! Bangkitlah, Barak! Angkutlah tawananmu, hai Anak Abinoam! (Hakim-hakim 5:12) Dalam buku...
  • Andalkan Tuhan, Bukan Manusia
    Hakim-hakim 4:1-16
    Jawab Barak kepada Debora; “Jika engkau ikut maju aku pun maju, tetapi jika engkau tidak ikut maju aku pun...
  • BERSEDIA DILUPAKAN
    Lukas 3:15-17, 21-22
    “Aku membaptis kamu dengan air, tetapi la yang lebih berkuasa daripada aku akan datang. Membuka tali kasut-Nya pun aku...
  • Suara Tuhan Melalui Alam
    Mazmur 29
    Suara TUHAN di atas air, Allah yang mulia mengguntur, TUHAN di atas air yang besar. (Mazmur 29:3) Indonesia dikenal...
  • Kesenangan adalah Sia-sia
    Pengkhotbah 2:1-11
    …lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; memang tak ada keuntungan di bawah matahari (Pengkhotbah 2:11) Ada...