Identitas Sebagai Anak Allah

Identitas Sebagai Anak Allah

Belum ada komentar 786 Views

Ada masa dalam hidup seseorang untuk mencari identitas dirinya. Siapakah saya? Pertanyaan ini perlu dijawab agar kita dapat mewarnai kehidupan kita dengan identitas yang benar. Pada saat kita menjawab bahwa kita ini adalah anak Allah, maka dalam identitas itu memuat banyak aspek yang perlu terwujud dalam sikap dan cara hidup kita.

Ini adalah minggu pertama setelah natal, dan kita membaca Yesus telah bertumbuh makin besar. Pada bacaan kita mengisahkan kehidupan Yesus di usia 12 tahun (ayat 41). Yang menarik adalah jawaban Yesus pada saat Maria menemukan setelah menghilang selama 3 hari, “Tidakkah kamu tahu, bahwa Aku harus berada di dalam rumah Bapa-Ku?” Jawaban ini tidak mudah dimengerti Maria dan Yusuf, tetapi jawaban ini lahir dari sebuah pengenalan akan identitas diri. Di usia 12 tahun, Yesus mampu merespon bahwa Bait Allah adalah rumah Bapa-Ku. Ia telah mengenal siapa diri-Nya, siapa bapa-Nya dan misi hidup-Nya. Ia mengenal identitasnya dengan baik dan itu mewarnai sikap hidup-Nya

Nah bagaimana dengan kita? Apakah identitas sebagai anak Allah yang selama ini kita gembar gemborkan diiringi dengan sikap mengabdi kepada kehendak Bapa? Apakah apa yang telah kita lakukan dan katakan telah mampu mencerminkan identitas seorang anak Allah? Kemanakah kita mengarahkan kehidupan kita selama ini, untuk kehendak Sang Bapa atau diri sendiri? Kiranya kesadaran dan kemauan dipimpin dalam kuasa Roh Kudus terus membuat kita berjuang untuk menghidupi identitas kita sebagai anak Allah di tengah dunia ini dengan sikap hidup yang mempermuliakan nama Allah.

 

dva

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • APAKAH ENGKAU MENGASIHI AKU LEBIH?
    Yohanes 21:15-17
    Yesus tidak bertanya kepada Petrus, “Mengapa kamu gagal?” atau “Mengapa kamu menyangkal-Ku?” la hanya bertanya, “Apakah engkau mengasihi Aku...
  • Menghidupi Dunia Dengan Iman
    Kisah Para Rasul 5:27-32; Mazmur 118:14-29; Wahyu 1:4-8; Yohanes 20:19-31
    Damai sejahtera bagimu, demikian sapaan Yesus kepada para murid yang tengah diliputi rasa takut, bingung dan cemas. Damai sejahtera...
  • MEJA PERJAMUAN: PERAYAAN KASIH DAN PEMULIHAN
    Yesaya 25:6-9; Mazmur 114; 1 Korintus 5:6b-8; Lukas 24:13-49
    Perjamuan Kudus bukanlah sekadar makan dan minum namun perayaan iman yang terus menerus kita lakukan agar kita mengingat bagaimana...
  • Dl TAMAN GETSEMANI
    Yesaya 50:4-9a; Mazmur 31:10-17; Filipi 2:5-11; Lukas 22:14-23:56
    Bacaan injil minggu ini cukup panjang, Lukas 22:14-23:56 (umat silakan membaca bacaan ini secara lengkap di rumah) dengan mengambil...
  • MENGUTAMAKAN YANG UTAMA
    Yesaya 43:16-21; Mazmur 126; Filipi 3:4b-14; Yohanes 12:1-8
    Banyak tanggung jawab yang kita pikul dalam hidup ini. Tanggung jawab moral, ekonomi, sosial, pendidikan dan banyak lagi. Peran...