Hidup Dalam Kebenaran

Yesaya 32:11 - 17

Belum ada komentar 71 Views

Di mana kebenaran ditegakkan, di sana ada damai sejahtera, dan buah kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya. (Yesaya 32: 17)

“Hidup dalam kebenaran adalah fondasi yang kuat dari setiap hubungan yang sehat.” Pernyataan ini dengan tegas menyatakan bahwa hidup dalam kebenaran adalah dasar bagi terbentuknya relasi yang sehat antarpribadi atau dalam sebuah komunitas. Hidup tanpa kebenaran hanya akan menghasilkan sikap palsu serta relasi yang rapuh dan membawa petaka.

Yesaya 32:11-17 menggambarkan peringatan TUHAN kepada mereka yang telah jauh dari jalan kebenaran-Nya. Yesaya dipakai TUHAN untuk mengingatkan umat Israel bahwa kehidupan yang tidak berdasarkan pada kebenaran firman- Nya tidak akan menghasilkan ketenangan dan ketenteraman dalam kehidupan bersama. Relasi yang dibangun dalam ketidakbenaran akan rapuh dan membawa kehancuran. Hidup dalam kebenaran berarti menyelaraskan hidup kita dengan kehendak TUHAN, memiliki hati yang peka dan peduli pada sesama di sekitar kita, serta berkomitmen untuk melakukan kehendak-Nya. Untuk bisa hidup dalam kebenaran dibutuhkan kesediaan untuk terus memeriksa hati dan hidup kita apakah sudah selaras dengan kebenaran seperti yang Dia inginkan.

Marilah berkomitmen untuk hidup dalam kebenaran. Mulailah dari diri sendiri, kemudian luaskan pengaruh positif kepada sesama di sekitar kita. Dengan demikian, kita akan menciptakan relasi yang sehat antarpribadi dan dalam komunitas di mana kita berada. [Pdt. Jotje Hanri Karuh]

DOA:
Tuhan, mampukan kami hidup dalam kebenaran sehingga dapat membangun relasi yang sehat dengan sesama yang memuliakan nama-Mu. Amin.

Ayat Pendukung: Yes. 32:11-17; Mzm. 104:24-34, 35b; Gal. 5:16-25
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • SPIRIT OF EXCELLENCE
    Daniel 1: 1 - 21
    Raja bercakap-cakap dengan mereka, dan di antara mereka semua itu tidak ditemukan seorang pun yang setara dengan Daniel, Hananya,...
  • Sejenak Aku Menoleh
    Mazmur 124
    Sekiranya bukan TUHAN yang di pihak kita, ketika manusia bangkit melawan kita, pasti mereka telah menelan kita hidup-hidup, ketika...
  • Berpegang Pada Hikmat
    Amsal 7: 1 - 4
    Berpeganglah pada perintahku, dan engkau akan hidup; simpanlah ajaranku seperti biji matamu. Tambatlah semuanya itu pada jarimu, dan tulislah...
  • Berani Karena Tidak Sendiri
    Yohanes 16: 12 - 15
    “Namun, apabila la datang, yaitu Roh Kebenaran, la akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran… dan Ia akan memberitakan...
  • WARISAN KEHIDUPAN
    Amsal 4: 1-9
    Dengarkanlah, hai Anak-anak, didikan seorang ayah, dan perhatikanlah supaya engkau beroleh pengertian. (Amsal 4:1) “Kisahmu adalah warisan terbesar yang...