Doa: Curahan Hati Kepada Allah

1 Samuel 1:4-20; 1 Samuel 2:1-10; Ibrani 10:11-25; Markus 13:1-8

Belum ada komentar 348 Views

Tak ada yang salah dari keputusan kita untuk meminta sesuatu dari Allah. Yang dapat membawa kita kepada kesalahan dan kekeliruan adalah ketika kita meminta kepada Allah dengan kepongahan dan menyangka bahwa Allah haruslah mengabulkan permintaan kita. Hana sangat mengakui kedaulatan Allah dan karenanya, ia datang kepada Allah melalui doa dengan keyakinan bahwa doanya akan dikabulkan. Apalagi, doa permintaannya muncul dari situasi ketidakadilan akibat poligami Elkana yang membuat Hana tercampakkan sebagai isteri yang tidak bisa memberikan anak laki-laki kepada Elkana. Hana lantas menyerahkan seluruh keluh-kesahnya kepada Tuhan dan Samuel menjadi pelayan Allah yang mendampingi serta memberikan penghiburan kepada Hana.

Arahkan liturgi pada sebuah titik di mana jemaat memahami bahwa anak merupakan anugerah Allah. Permintaan Hana agar Allah memberikan seorang anak kepadanya memberi indikasi bahwa Hana sangat memahami bahwa segala-sesuatu berasal dari Allah saja.

Ada dua hal yang harus secara sensitif dijaga dalam liturgi. Pertama, bagaimana dengan orangtua yang tidak dikaruniai anak oleh Allah? Kedua, bagaimana dengan orangtua yang kehilangan anak yang mati dalam usia muda?

Kaitkan liturgi dengan Minggu khusus ini di mana guru-guru sekolah minggu dilantik ke dalam pelayanan mereka. Para guru harus menyadari bahwa pelayanan khusus ini sangat berharga, sebab Allah mempercayakan anak-anak ini kepada mereka. Orangtua juga harus menyadari bahwa anak yang dipercayakan Tuhan kepada mereka membuat orangtua menjadi pihak paling bertanggungjawab atas pertumbuhan iman anak-anak. Tugas ini tidak boleh diserahkan begitu saja kepada gereja.

JA

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Khotbah Minggu
  • Dalam Genggaman Gembala
    Yohanes 10:22-30
    Yesus berkata, “Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku; Aku mengenal mereka dan mereka mengikuti Aku.” Di tengah hidup yang sering bising oleh...
  • APAKAH ENGKAU MENGASIHI AKU LEBIH?
    Yohanes 21:15-17
    Yesus tidak bertanya kepada Petrus, “Mengapa kamu gagal?” atau “Mengapa kamu menyangkal-Ku?” la hanya bertanya, “Apakah engkau mengasihi Aku...
  • Menghidupi Dunia Dengan Iman
    Kisah Para Rasul 5:27-32; Mazmur 118:14-29; Wahyu 1:4-8; Yohanes 20:19-31
    Damai sejahtera bagimu, demikian sapaan Yesus kepada para murid yang tengah diliputi rasa takut, bingung dan cemas. Damai sejahtera...
  • MEJA PERJAMUAN: PERAYAAN KASIH DAN PEMULIHAN
    Yesaya 25:6-9; Mazmur 114; 1 Korintus 5:6b-8; Lukas 24:13-49
    Perjamuan Kudus bukanlah sekadar makan dan minum namun perayaan iman yang terus menerus kita lakukan agar kita mengingat bagaimana...
  • Dl TAMAN GETSEMANI
    Yesaya 50:4-9a; Mazmur 31:10-17; Filipi 2:5-11; Lukas 22:14-23:56
    Bacaan injil minggu ini cukup panjang, Lukas 22:14-23:56 (umat silakan membaca bacaan ini secara lengkap di rumah) dengan mengambil...