Bagaimana pengalaman saudara selama dua tahun belakangan ini? Rasanya agak berat, ya? Pandemi memang membuat semua jadi berubah seketika, dan yang namanya perubahan seringkali membawa ketidaknyamanan di awal. Kita dipaksa beradaptasi, atau mungkin lebih tepatnya berjuang untuk bertahan di tengah situasi yang serba mendadak sulit.
Dalam bacaan kita kali ini, Paulus menyadari betul betapa dekatnya kehidupan dengan penderitaan dan permasalahan. Namun pengalaman dan penghayatannya menghantarkan dia pada sebuah kesadaran bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia. Dalam kesesakkannya, Paulus mengalami Allah sendiri yang menguatkan dia karena pengharapan yang ia letakkan pada Allah. Karenanya, ia bahkan bukan sekadar mampu bertahan, melainkan terus mampu berkarya mewujudkan misi Allah bagi dunia. Pernahkah saudara juga mengalami penyertaan Tuhan itu ketika saudara ada dalam suatu pergumulan hebat? Mari kita ingat-ingat dan renungkan.
Perjalanan selama dua tahun pandemi ini juga jadi hal yang tidak mudah bagi GKI Pondok Indah. Akan tetapi dengan segala suka-dukanya, dalam perjuangan dan pengharapan akan Tuhan yang memampukan, kita ternyata mampu melaluinya. Kita bahkan bukan hanya sekadar dimampukan untuk sekadar bertahan saja, melainkan justru mengembangkan lebih lagi pelayanan yang ada. Pelayanan digital mulai diupayakan dengan baik, pelayanan pos terus berlangsung dan berkembang, terobosan dalam pelayanan terus dilakukan. Bukankah ini semua bukti penyertaan Tuhan bagi gereja kita di tengah masa-masa yang bisa dibilang “sulit”? Momen ulang tahun ke-38 GKI Pondok Indah di tengah pandemi ini biarlah menjadi momen kita mengingat dan merayakan penyertaan Tuhan itu bagi gereja kita ini, serta marilah kita juga mengingat dan menemukan penyertaan Tuhan itu dalam kehidupan kita masing-masing.
KTM
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.