Berserah Itu Indah

Bilangan 11:1-9

1 Komentar 97 Views

Pada suatu kali bangsa itu bersungut-sungut di hadapan TUHAN tentang nasib buruk mereka, dan ketika TUHAN mendengarnya bangkitlah murka-Nya …. (Bil. 11:1)

Tahun 2003, kakak saya terserang sindrom Stevens-Johnson karena malapraktik. Penyebabnya, alergi obat antibiotik yang berlebihan. Tubuhnya melepuh, matanya rusak, penglihatannya berkurang 50%. Pada 2016, penglihatannya hilang. Di usia produktif, ia terpaksa pensiun. Namun, kondisi itu, tidak membuatnya putus asa atau mengeluh. Ia tetap bersukacita dan terus berserah hanya kepada Tuhan. Ya, berserah itu memang indah.

Bangsa Israel ketika menghadapi kesukaran, mereka bukan berserah kepada Tuhan, melainkan bersungut-sungut. Hal itu membuat keadaan mereka semakin sulit. Tuhan menjadi marah dan mendatangkan api atas mereka. Terlalu banyak hal yang sudah Tuhan anugerahkan bagi mereka, namun mereka masih kurang percaya akan penyertaan dan pertolongan Tuhan. Akibatnya, api itu menghanguskan sebagian perkemahan mereka. Kejadian itu tidak membuat mereka jera. Mereka melanjutkan bersungut-sungut untuk meminta daging. Sungut-sungut telah melunturkan iman mereka kepada Allah. Mereka tidak mampu berserah, sebab sungut-sungut telah membutakan iman mereka.

Hari ini kita diingatkan bahwa sungut-sungut tidak akan mengubah keadaan menjadi lebih baik. Tetapi, dengan berserah kepada Allah, kita dapat memahami rencana-Nya yang indah bagi hidup kita. Allah mengerti setiap kebutuhan kita. Allah tahu kekuatan kita. Ganti setiap keluh kesah dengan berserah, maka beban hidup akan menjadi ringan dan hidup ini akan terasa indah. [Pdt. Norita Yudiet Tompah]

REFLEKSI:
Keluh kesah hanya akan menjadi beban, karena itu berserahlah hanya kepada Tuhan serta yakinlah rancangan-Nya indah dalam hidup kita.

Ayat Pendukung: Mzm. 119:97-104; Bil. 11:1-9; Rm. 16:17-20
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

1 Comment

  1. yudi

    Amin. Berserah membangkitkan harapan

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Hikmah di balik Musibah
    Kisah Para Rasul 8:1b-8
    Pada waktu itu mulailah penganiayaan yang hebat terhadap jemaat di Yerusalem. Mereka semua, kecuali rasul-rasul, tersebar ke seluruh daerah...
  • Allah Yang Menuntun
    Mazmur 95
    Sebab Dialah Allah kita, dan kitalah umat gembalaan-Nya, kawanan domba tuntunan tangan-Nya. (Mzm. 95:7a) Suatu kali, Fanny J. Crosby...
  • Upah Yang Menanti
    Wahyu 7:13-17
    Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi. (Why....
  • Menjadi Teladan
    1 Petrus 5:1-5
    Janganlah berbuat seolah-olah kamu mau memerintah atas mereka yang dipercayakan kepadamu, tetapi hendaklah kamu menjadi teladan bagi kawanan domba...
  • Dalam Lembah Kekelaman
    Mazmur 23
    Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang meneguhkan...