Bermazmur Bagi Tuhan

Mazmur 104:24-34, 35b

Belum ada komentar 86 Views

Aku hendak bernyanyi bagi TUHAN selama aku hidup, aku hendak bermazmur bagi Allahku selagi aku ada. Biarlah renunganku manis kedengaran kepada-Nya! Aku hendak bersukacita karena TUHAN.” (Mazmur 104:33-34)

“Musik adalah bahasa yang menghubungkan kita dengan Yang Ilahi.” Ungkapan ini menggambarkan kekuatan musik untuk menyentuh hati dan pikiran manusia dalam membangun relasi yang kuat dengan Tuhan.

Mazmur 104:24-35b memperlihatkan keinginan pemazmur yang tulus dan penuh sukacita untuk memuji TUHAN sepanjang hidupnya. Bagi pemazmur, setiap napas yang ia hirup dan setiap berkat yang ia terima adalah anugerah TUHAN. Selain itu, pemazmur juga ingin agar renungannya manis di telinga TUHAN. Hal ini menunjukkan kerinduannya yang mendalam untuk selalu dekat dengan TUHAN dan menyenangkan hati-Nya. Mengapa pemazmur ingin melakukan hal tersebut? Pertama, sebagai ungkapan syukur atas segala kebaikan TUHAN dalam hidupnya. Kedua, melalui setiap pujiannya, pemazmur ingin menjalin persekutuan yang lebih dekat dan lebih dalam dengan TUHAN. Ketiga, hal ini mengingatkan pemazmur akan tujuan hidupnya untuk memuliakan nama TUHAN di tengah segala pergumulan hidupnya. Keempat, menginspirasi orang lain untuk ikut serta memuji dan memuliakan nama TUHAN.

Mazmur 104:33-34 adalah sebuah ajakan bagi kita untuk hidup dalam pujian kepada Tuhan. Sepanjang hidup kita, kita harus membangun kesadaran bahwa Tuhan adalah sumber kehidupan kita. Tuhan hadir dalam setiap aspek kehidupan kita. Oleh karena itu, kita memuji dan menyenangkan hati Tuhan melalui sikap hidup kita. [Pdt. Jotje Hanri Karuh]

DOA:
Tuhan, mampukan kami untuk menjadikan sikap hidup kami sebagai pujian yang menyenangkan dan memuliakan nama Tuhan. Amin.

Ayat Pendukung: Yes. 44:1-4; Mzm. 104:24-34, 35b; Gal. 6:7-10
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Tolonglah Aku, Ya Tuhan!
    Mazmur 109:21-31
    Tolonglah aku, ya TUHAN, Allahku, selamatkanlah aku sesuai dengan kasih setia-Mu. (Mazmur 109:26) Bayangkan seorang aktivis yang memperjuangkan hak-hak...
  • Memilih Jalan Yang Benar
    Yehezkiel 20:18-32
    “… Janganlah kamu hidup menurut ketetapan-ketetapan ayahmu, janganlah berpegang pada peraturan-peraturan mereka, dan janganlah menajiskan dirimu dengan berhala-berhala mereka.”...
  • Dikasihi, Tidak Dihabisi
    Yehezkiel 20:1-17
    Tetapi, Aku merasa sayang melihat mereka, sehingga Aku tidak membinasakannya dan tidak menghabisinya di padang gurun. (Yehezkiel 20:17) Bayangkan...
  • Kasih Yang Membebaskan
    Lukas 13:10-17
    Perempuan ini keturunan Abraham dan sudah delapan belas tahun diikat oieh Iblis. Bukankah ia harus dilepaskan dari ikatan itu...
  • Menjaga Kekudusan Hari Tuhan
    Nehemia 13:15-22
    Aku juga menyuruh orang-orang Lewi menahirkan dirinya dan datang menjaga pintu-pintu gerbang untuk menguduskan hari Sabat…(Nehemia 13:22a) Bayangkan seorang...