BERJAGA-JAGALAH

Matius 25:1-13

Belum ada komentar 114 Views

Karena itu, berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu hari maupun saatnya. (Matius 25:13)

Perjalanan hidup itu misteri. Kita tidak pernah tahu dan menduga apa yang akan kita hadapi di depan sana. Oleh sebab itu, perjalanan hidup misteri itu harus dijalani dengan baik. Demikian juga dengan sikap iman kita dalam menanti penggenapan janji Tuhan yaitu kedatangan Kristus kembali.

Perumpamaan mengenai sepuluh gadis yang mengambil pelita dan pergi menyongsong mempelai laki-laki sejatinya mengingatkan kita untuk berjaga-jaga atau siap sedia dalam menyambut kedatangan Yesus kembali. Kesiapan umat Tuhan diwakili oleh perumpamaan lima gadis bijaksana yang mempersiapkan diri dengan baik. Kedatangan Yesus bisa terjadi kapan saja. Bila saat itu tiba, tidak ada kesempatan kedua. Mereka yang berjaga-jaga dan siap akan masuk ke dalam perjamuan kawin. Sedangkan mereka yang tidak siap akan ditinggalkan. Dari perumpamaan ini kita mengerti bahwa kedatangan Kristus akan memisahkan yang siap dan yang melalaikan. Karena itu, pilihannya adalah kita hidup sesuai petunjuk firman-Nya, menaati perintah-Nya dan setia menantikan saat itu tiba dengan kewaspadaan penuh.

Pelajaran dari perumpamaan ini adalah berjaga-jaga. Yesus dapat datang sewaktu-waktu. Bila saat itu tiba, tidak ada kesempatan kedua. Mereka yang tidak siap harus menanggung akibatnya. Sejauh mana kita sudah menyiapkan diri kita? Berjaga-jagalah! Kita harus siap sedia menyambut Dia setiap saat. [Pdt. Agus Gunawan]

REFLEKSI:
Kedatangan Kristus kita nantikan dalam sikap selalu berjaga dalam ketaatan pada perintah-Nya. Tindakan menaati perintah-Nya kita lakukan dengan sukacita.

Ayat Pendukung: 1 Sam. 2 : 21-25; Mzm. 139:1-6, 13-18; Mat. 25:1-13
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • PUJILAH TUHAN
    Hakim-hakim 5:12-21
    Bangunlah, bangunlah, Debora! Bangunlah, bangunlah, lantunkanlah suatu nyanyian! Bangkitlah, Barak! Angkutlah tawananmu, hai Anak Abinoam! (Hakim-hakim 5:12) Dalam buku...
  • Andalkan Tuhan, Bukan Manusia
    Hakim-hakim 4:1-16
    Jawab Barak kepada Debora; “Jika engkau ikut maju aku pun maju, tetapi jika engkau tidak ikut maju aku pun...
  • BERSEDIA DILUPAKAN
    Lukas 3:15-17, 21-22
    “Aku membaptis kamu dengan air, tetapi la yang lebih berkuasa daripada aku akan datang. Membuka tali kasut-Nya pun aku...
  • Suara Tuhan Melalui Alam
    Mazmur 29
    Suara TUHAN di atas air, Allah yang mulia mengguntur, TUHAN di atas air yang besar. (Mazmur 29:3) Indonesia dikenal...
  • Kesenangan adalah Sia-sia
    Pengkhotbah 2:1-11
    …lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; memang tak ada keuntungan di bawah matahari (Pengkhotbah 2:11) Ada...