Beriman Dalam Kecemasan

Yeremia 39:1-18

Belum ada komentar 271 Views

“… Aku akan meluputkan engkau … firman TUHAN.“ (Yer. 39:18)

Yehuda jatuh ke tangan Babel. Rakyat, punggawa istana, dan raja Zedekia sekeluarga dipersekusi oleh raja Babel, Nebukadnezar. Kekejian melanda Yehuda, baik di Babel maupun di Yehuda. Keluarga raja Yahuda dan para punggawanya dibunuh. Sisa- sisa rakyat dibuang ke Babel, kecuali orang miskin yang tidak mempunyai apa-apa. Istana Yehuda dan perumahan rakyat dibakar. Tembok-tembok Yerusalem dirobohkan. Membayangkan kerusuhan besar itu, sungguh sangat mengerikan.

Nabi Yeremia menyaksikan kerusuhan negerinya dari balik tembok penjara. Ia terkurung dan cemas. Walaupun raja Babel membiarkannya hidup, tetapi Yeremia tinggal di tengah rakyat dalam kondisi menderita dan kekurangan sebagai tahanan kota. Pun demikian, Tuhan memberi tugas kepada Yeremia untuk menyampaikan pesan kepada Ebed-Melekh. Meskipun hidup dan selamat, Yeremia dan rakyat yang tertinggal di Yehuda berada dalam kecemasan mencekam. Seluruh negeri baru saja dibantai dan dihancurkan.

Menjadi orang Kristen bukan berarti selalu berada di dalam keadaan baik, nyaman, tanpa khawatir dan cemas. Beribadah bukan berarti hidup dalam suasana surgawi. Rasa was-was yang kadang menghantui adalah konsekuensi hidup. Penyertaan Tuhan tidak berarti hidup serbaberes. Penyelamatan Tuhan bukan berarti hidup tanpa pasang dan surut, atau kecemasan. Tetap menjalani kehidupan beriman meski di dalam kecemasan adalah panggilan kesaksian setiap orang Kristen. [Pdt. (Em.) Rasid Rachman]

DOA:
Ingatkan kami, ya Tuhan, menjalani lika-lika kehidupan sepanjang hari ini. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 129; Yer. 39:1-18; Yak. 5:7-12
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Like Father, Like Son
    Daniel 5:13-31
    Tetapi, Tuanku Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri walaupun Tuanku mengetahui semuanya ini. (Daniel 5:22) “Like father, like son” adalah...
  • Mabuk Lahirkan Laknat
    Daniel 5:1-12
    Dalam keadaan mabuk anggur, Belsyazar menitahkan orang membawa peralatan emas dan perakyang telah diambil oleh Nebukadnezar, ayahnya, dari dalam...
  • Bahagia Tidak Sembunyikan Dosa
    Mazmur 32
    Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! (Mazmur 32:1) Suami Ibu Aya berbohong kepada istrinya ketika menjawab pertanyaan:...
  • Makin Lama Makin Kuat

    Warning: Trying to access array offset on null in /home2/gkipi/public_html/wp-content/themes/passion-gkipi/layouts/archive-single.php on line 40
    Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion. (Mazmur 84:8) Pelari sprint, estafet, dan maraton memiliki...
  • Pulang Dengan Dibenarkan Allah
    Lukas 18:9-14
    Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah sedangkan orang lain itu tidak….(Lukas 18:14)...