Belajar Sejarah

Korintus 10:1-14

Belum ada komentar 95 Views

Semuanya ini telah terjadi sebagai contoh bagi kita untuk memperingatkan kita, supaya jangan kita menginginkan hal-hal yang jahat seperti yang telah mereka perbuat …. (1Kor. 10:6)

Belajar sejarah idealnya bukan sekadar mengingat tahun-tahun, nama-nama tokoh dan tempat belaka. Bukan pula sekadar mengingat kedigdayaan tokoh-tokoh tertentu. Namun, alangkah baiknya kita mempelajari kesalahan-kesalahan yang terjadi di masa lampau, agar tidak melakukan kesalahan yang sama; mempelajari keberhasilan dan prestasi generasi terdahulu, supaya kita termotivasi melakukan karya-karya yang lebih baik.

Kepada Jemaat di kota Korintus, Paulus mengajak mereka menengok sejenak pada perjalanan leluhur bangsa Yahudi. Sejarah panjang umat itu tidak hanya mengajarkan tentang kebaikan Allah, tetapi juga tanggapan umat terhadap karya Allah itu. Paulus memperingatkan orang-orang Korintus agar mewaspadai perasaan aman dan nyaman mereka. Sama seperti orang Yahudi yang merasa sebagai umat pilihan dan mempunyai hak istimewa, ternyata dihukum Allah dengan cara yang mengerikan oleh karena dosa dan pelanggaran yang mereka lakukan.

Hal yang sama bisa terjadi terhadap orang-orang Kristen, apabila merasa diri aman dan nyaman lalu tidak mengerjakan apa yang Allah kehendaki. Bukankah orang Kristen suka bangga dengan sebutan anak Allah? Status anak Allah tidak semestinya menjadi alat untuk menuntut hak-hak dan perlakuan istimewa dari Allah. Melainkan, memotivasi kita untuk bertutur kata, berpikir, dan bertindak melebihi orang-orang lain yang tidak mengenal Allah! [Pdt. Nanang]

REFLEKSI:
Anak Allah bukan sebutan yang mendorong kita menuntut hak istimewa, melainkan memacu kita menjadi manusia yang berkualitas!

Ayat Pendukung: Mzm. 81; Kej. 29:1-14; 1Kor. 10:1-4
Bahan: Wasiat, renungan keluarga

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Hikmat dan Ketenangan
    Pengkhotbah 9:13-18
    Perkataan orang berhikmatyang disampaikan dengan tenang lebih patut daripada teriakan orang berkuasa di antara orang bodoh. (Pengkhotbah 9:17) Rina...
  • Sahabat Karib
    Mazmur 25:11-20
    TUHAN bersahabat karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka. (Mazmur 25:14) Pasca suaminya meninggal...
  • Ketidakadilan Yang Terlihat
    Ayub 24:1-8
    “Mengapa Yang Maha Kuasa tidak menetapkan masa penghukuman dan mereka yang mengenal Dia tidak meiihat hari pengadilan-Nya?” (Ayub 24:1)...
  • Kasih Yang Bertindak
    Lukas 10:25-37
    Kata Yesus kepadanya, “Jawabmu itu benar. Perbuatlah demikian, maka engkau akan hidup (Lukas 10:28) Budi adalah seorang manajer di...
  • Mengasihi Allah, Menghormati Sesama
    Imamat 19:1-4, 32-37
    Demikianlah kamu harus berpegang pada segala ketetapan-Ku dan segala peraturan-Ku serta melakukan semuanya itu. Akulah TUHAN. (Imamat 19:37) Ratmini...