Memahami Keadilan

Amsal 28:3-10

Belum ada komentar 47 Views

Orang yang jahat tidak mengerti keadilan, tetapi orang yang mencari TUHAN mengerti segala sesuatu. (Amsal 28:5)

Pada suatu siang yang terik, seorang ibu tua berjalan tertatih-tatih pulang dari pasar yang ramai. Keranjang belanjaannya tampak berat, dan keringat membasahi wajahnya yang keriput. Datanglah seorang pemuda menghampiri ibu itu, lalu menawarkan bantuan untuk membawakan belanjaannya. Ibu itu awalnya ragu, tetapi akhirnya menerima tawaran pemuda tersebut dengan senyuman tulus. Pemuda itu bahkan membantu ibu itu naik ke bus dan memastikan ia mendapatkan tempat duduk. Kebaikan pemuda itu mungkin dianggap sepele oleh sebagian orang, tetapi apa yang dilakukannya telah mencerminkan kasih Allah, dengan peduli terhadap mereka yang lemah dan membutuhkan pertolongan.

Orang yang sungguh-sungguh mencari Tuhan akan dikuatkan oleh kuasa Tuhan supaya hidup selaras dengan kehendak-Nya. Hati mereka menjadi hati yang tertuju pada Allah dengan pemahaman rohani yang mendalam. Mereka menjadi bijaksana untuk menunjukkan kasih yang tulus kepada sesama. Sebaliknya, mereka yang jahat, menolak Tuhan, dan hidup dalam kefasikan pasti kehilangan arah, terombang-ambing dalam kebingungan dan kegelapan moral.

Percayalah, Allah sanggup menerangi hati dan pikiran kita. Roh-Nya menuntun kita kepada kebenaran dan kasih sehingga kita memperoleh hikmat untuk mengelola hidup menjadi semakin berdampak baik bagi sesama. Kita yang mencari Tuhan akan dimampukan untuk mengerti, supaya kasih selalu dinyatakan dalam setiap kesempatan. [Pdt. Essy Eisen]

REFLEKSI:
Apakah aku mau menerima hikmat Tuhan untuk memahami dan menghidupi kasih, keadilan, dan kebenaran?

Ayat Pendukung: Ams. 28:3-10; Mzm. 146; Ef. 2:1-10
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Jangan Serakah
    Amsal 28:11-28
    Orang yang ioba menimbulkan pertengkaran, tetapi siapa percaya kepada TUHAN, diberi kelimpahan. (Amsal 28:25) Bu Ani, seorang pedagang, sangat...
  • Saat Napas Berhenti
    Mazmur 146
    Apabila napasnya berhenti, ia kembali ke tanah; pada hari itu juga lenyaplah segala rencananya. (Mazmur 146:4) Michael adalah seorang...
  • Berani Hidup Benar
    Amsal 21:10-16
    Melakukan keadilan adalah sukacita bagi orang benar, tetapi menakutkan orang yang berbuat jahat. (Amsal 21:15) Marsinah adalah seorang ibu...
  • Lebih Dari Sekadar Harta
    Amsal 17:1-5
    Lebih baik sekerat roti kering disertai ketenteraman, daripada rumah penuh sajian disertai perbantahan. (Amsal 17:1) Ada sebuah keluarga sederhana...
  • Kabar Baik Bagi Yang Tertindas
    Mazmur 12
    … karena keluhan orang miskin, sekarang juga Aku bangkit, firman TUHAN; Aku akan memberi keselamatan kepada orang yang mendambakannya....