Tinggalkan Kenyamanan Demi Sesama

Nehemia 2:1-10

Belum ada komentar 88 Views

Dan jawabku kepada raja,”Jiko raja menganggap baik dan berkenan kepada hambamu ini, utuslah aku ke Yehuda, ke kota tempat pemakaman nenek moyangku, supaya aku membangunnya kembali.” (Nehemia 2:5)

Seorang pilot maskapai Singapore Airlines bernama Budi Suhardi mengajak keluarganya makan di restoran mewah di Singapura. Ketika sedang menunggu pesanan, ia menyaksikan tayangan tentang keadaan anak-anak di Atambua ketika terjadi kerusuhan di sana. Tayangan itu membuat hatinya tergerak. Lalu ia mengajak keluarganya mengunjungi Atambua untuk menolong anak-anak tersebut. Ia juga terpanggil untuk mengurus anak-anak terlantar itu dengan mendirikan Panti Asuhan Roselin. Istrinya berperan menjadi orang tua bagi anak-anak di panti itu. Setelah pensiun, ia pun tinggal di sana dan merawat anak-anak itu.

Tuhan tidak hanya menggerakkan hati Budi Suhardi, tetapi juga Nehemia. Saat itu Nehemia menjadi juru minum raja, suatu jabatan penting baginya. Tentu saja tinggal di kalangan istana memberikan rasa nyaman kepadanya dibandingkan keadaan Bangsa Israel yang terserak. Namun, hatinya sangat sedih ketika ia mendengar kabar bahwa negerinya telah menjadi reruntuhan dan pintu gerbang Yerusalem habis dimakan api. Kabar itu mengusik kenyamanannya dan mendorongnya untuk meminta izin kepada raja untuk kembali ke negerinya dan membangun kembali reruntuhan itu.

Dalam kehidupan kita yang nyaman dan menyenangkan, apakah hati kita tergerak untuk menolong sesama yang sedang mengalami keadaan yang menyedihkan? Nehemia mendorong kita untuk tidak menutup mata terhadap penderitaan sesama dan bersedia berkorban untuk melakukan suatu kebaikan bagi sesama yang membutuhkan. [Pdt. Melani Ajub Egne]

REFLEKSI:
Kedudukan dan kenyamanan bukanlah segala-galanya, melainkan berbuat sesuatu bagi kebaikan sesama akan mendatangkan kebahagiaan sejati.

Ayat Pendukung: Neh. 2:1-10; Mzm. 19; Rm. 12:1-8
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Dukungan Keluarga
    Keluaran 18:1-12
    Ia mengirim pesan kepada Musa, “Aku, mertuamu Yitro, dengan istrimu beserta kedua anaknya datang kepadamu.” (Keluaran 18:6) Andi menerima...
  • Melayani Dengan Tulus
    Lukas 10:38-42
    Sedangkan Marta sibuk sekali melayani. (Lukas 10:40a) Jona adalah seorang ibu rumah tangga. Setiap hari, ia memastikan keluarganya mendapatkan...
  • Keberanian Iman Dalam Menolong
    Kejadian 14:1-16
    Ketika Abram mendengar bahwa anak saudaranya ditawan, ia mengerahkan tiga ratus delapan betas orangnya yang terlatih, hamba-hamba yang lahir...
  • Berintegritas Di Hadapan Tuhan
    Mazmur 15
    TUHAN, siapa yang boleh menumpang dalam kemah-Mu? … Yaitu diayang berlaku tidak bercela….(Mazmur 15:1a, 2a) Ronald adalah seorang direktur...
  • Mengatasi Rasa Takut
    Kejadian 12:10-20
    Apabila orang Mesir melihat engkau, mereka akan berkata: Itu istrinya. Lalu mereka akan membunuh aku dan membiarkan engkau hidup....