Mulutmu Kesaksianmu

Yohanes 4:5-42

Belum ada komentar 81 Views

… dan mereka berkata kepada perempuan itu: “Kami percaya, tetapi bukan lagi karena apa yang kaukatakan ….” (Yoh. 4:42)

Ada pepatah yang berbunyi “mulutmu harimaumu”. Pepatah itu hendak mengingatkan agar orang berhati-hati dengan ucapannya sebab dapat berbalik menghancurkan diri sendiri.

Kisah tentang Yesus bercakap-cakap dengan seorang perempuan Samaria adalah salah satu kisah yang sangat menarik. Bukan rahasia lagi bahwa orang Israel bermusuhan dengan orang Samaria. Permusuhan itu bukan saja sudah berlangsung sangat lama, melainkan juga berdampak dalam kehidupan sesehari. Mereka tidak akan saling bertegur sapa, apalagi memberikan pertolongan. Itulah penyebab perempuan Samaria itu tidak mau memberikan minum untuk Yesus. Kesempatan itu tidak disia-siakan Yesus. Ia segera mengajar perempuan Samaria itu tentang apa yang benar. Yesus menegaskan bahwa Ia adalah air hidup yang menyegarkan hidup mereka yang menerima-Nya. Yesus juga menegaskan bahwa akan datang saatnya orang akan menyembah Tuhan dalam roh dan kebenaran. Perempuan Samaria itu percaya pada perkataan Yesus kepadanya. Lantas, ia bersaksi kepada orang-orang di kampungnya. Mereka pun percaya pada perkataannya.

Salah satu tugas yang dipercayakan kepada setiap orang Kristen adalah bersaksi. Kesaksian pertama-tama dilakukan melalui ucapan. Setiap perkataan yang keluar dari mulut orang Kristen sejatinya adalah kesaksian tentang Yesus yang hidup dalam dirinya. Ucapan itu harus membuat orang lain mendengar tentang Yesus. [Jan Calvin Pindo, S. Th]

REFLEKSI:
Setiap ucapan yang keluar dari mulut orang Kristen harus menjadi kabar baik bagi orang lain.

Ayat Pendukung: Kel. 17:1-7; Mzm. 95; Rm. 5:1-11; Yoh. 4:5-42
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Tuhan Tidak Mendendam
    Yeremia 3:1-5
    Apakah Ia akan murka untuk selamanya atau menaruh dendam untuk seterusnya? … (Yeremia 3:5) Seorang istri datang kepada seorang...
  • Ingatlah Tuhan Itu Baik
    Mazmur 106:1-12
    Haleluya! Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Sesungguhnya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. (Mazmur 106:1) Pada suatu hari Minggu ketika...
  • PUJILAH TUHAN
    Hakim-hakim 5:12-21
    Bangunlah, bangunlah, Debora! Bangunlah, bangunlah, lantunkanlah suatu nyanyian! Bangkitlah, Barak! Angkutlah tawananmu, hai Anak Abinoam! (Hakim-hakim 5:12) Dalam buku...
  • Andalkan Tuhan, Bukan Manusia
    Hakim-hakim 4:1-16
    Jawab Barak kepada Debora; “Jika engkau ikut maju aku pun maju, tetapi jika engkau tidak ikut maju aku pun...
  • BERSEDIA DILUPAKAN
    Lukas 3:15-17, 21-22
    “Aku membaptis kamu dengan air, tetapi la yang lebih berkuasa daripada aku akan datang. Membuka tali kasut-Nya pun aku...