Mengasihi Musuh, Mungkinkah?

Lukas 6:27-38

Belum ada komentar 233 Views

“Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata: Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu ….” (Luk. 6:27)

Pernahkah Anda menonton film seri Kung Fu? Apa yang membuat konflik di dalam film itu berlarut-larut? Pembalasan dendam. Inilah yang menjadi benang merah konflik yang tak kunjung usai. A membunuh B. Keturunan B yang selamat ganti membantai keluarga A. Demikian seterusnya. Mata ganti mata, gigi ganti gigi sampai semua yang terlibat menjadi buta dan ompong.

Pembalasan mungkin saja memberikan kelegaan, tetapi tidak menyelesaikan konflik secara tuntas. Tidak heran, Yesus mengajarkan murid-murid-Nya untuk mengasihi musuh dan berbuat baik kepada mereka yang membenci. Sungguh sebuah ajaran yang berlawanan dengan kecenderungan manusia pada umumnya. Namun, hanya melalui jalan kasihlah permusuhan akan terhenti. Melalui kemurahan hati yang mewujud dalam kasih dan pengampunan, murid-murid Kristus mencerminkan Bapa yang di surga.

Ajaran Yesus bukanlah sebuah teori yang tidak akan mampu dipraktikkan oleh murid-murid-Nya. Dalam tuntunan Roh Kudus, para murid Kristus mampu mewujudnyatakan kasih dan pengampunan itu. Misalnya, saat terjadi ledakan bom di beberapa gereja di Surabaya, seorang ibu yang kehilangan dua anaknya dan seorang istri yang kehilangan suaminya mengungkapkan hal yang sama, ”Kami mengampuni dan memaafkan pelaku.” Sungguh sebuah pernyataan yang mengguncang dunia, yang terbiasa dengan kemarahan dan balas dendam. [Pdt. Wahyu Pramudya]

DOA:
Tuhan, ajarlah kami bukan hanya menyetujui apa yang Engkau sabdakan, tetapi juga melakukannya. Amin.

Ayat Pendukung: Kej. 45:3-11, 15; Mzm. 37:1-11, 39-40; 1Kor. 15:35-38, 42-50; Luk. 6:27-38
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • BERSEDIA DILUPAKAN
    Lukas 3:15-17, 21-22
    “Aku membaptis kamu dengan air, tetapi la yang lebih berkuasa daripada aku akan datang. Membuka tali kasut-Nya pun aku...
  • Suara Tuhan Melalui Alam
    Mazmur 29
    Suara TUHAN di atas air, Allah yang mulia mengguntur, TUHAN di atas air yang besar. (Mazmur 29:3) Indonesia dikenal...
  • Kesenangan adalah Sia-sia
    Pengkhotbah 2:1-11
    …lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; memang tak ada keuntungan di bawah matahari (Pengkhotbah 2:11) Ada...
  • Lakukan yang Bermanfaat
    Pengkhotbah 1:1-11
    Segala sesuatu melelahkan; tidak ada manusia yang sanggup mengatakannya. Mata tidak pernah puas melihat, begitu juga telinga tidak pernah...
  • Hanya Allah Yang Tahu Masa Depan
    Daniel 2:24-49
    “Sesungguhnyalah, Allahmu itu Allah yang mengatasi segala allah dan Yang berkuasa atas segala raja, dan Yang menyingkapkan rahasia-rahasia, sebab...