Kantong Yang Baru

Lukas 5:33-39

Belum ada komentar 49 Views

“Tetapi anggur yang baru harus disimpan dalam kantong yang baru pula.” (Luk. 5:38)

Isi yang berkualitas sangat penting. Namun, isi tersebut akan terbuang percuma jika tempat penampungnya usang dan lapuk. Isi dan wadah merupakan satu kesatuan. Wadah perlu diperbarui dahulu agar mampu menampung nilai-nilai kekekalan dan kekudusan. Merupakan salah kaprah ketika spiritualitas dimaknai hanya pada bagian nilai-nilai rohani, terlepas dari kesehatan fisik. Padahal, spiritualitas senantiasa bersifat utuh dan menyeluruh.

Dalam hidup sehari-hari, bibit yang unggul tidak akan tumbuh apabila tanah belum diolah dan dipupuk. Pengetahuan yang bermanfaat tidak dapat dicerna bilamana pikiran dan hati para siswa tidak disiapkan lebih dahulu. Kesiapan ladang hati sangat penting untuk menerima benih-benih kebenaran. Hati manusia perlu diperbarui dahulu agar mampu menerima kebenaran ilahi. Tanpa pembaruan diri, orang-orang dunia hanya mampu mengkritisi kebenaran Injil dari sudut lahiriah belaka, misalnya ritual berpuasa (Mrk. 2:18).

Mengganti “kantong yang lama” menjadi baru bukan sekadar tindakan teknis. Perubahan “kantong” tersebut berkaitan dengan pembaruan mindset. Dengan paradigma yang baru, setiap umat seharusnya mampu memiliki kapasitas rohani yang transformatif. Cara pandang itu memampukan setiap umat untuk mengalami hidup yang berarti dan jauh dari kehampaan. Bukti iman kepada Kristus ditandai oleh cara pandang yang baru sehingga kita melihat dari perspektif ilahi. [Pdt. Yohanes Bambang Mulyono]

REFLEKSI:
Ajaran Kristus akan membawa pembaruan, jikalau kantong hati kita juga telah dibarui.

Ayat Pendukung: Mzm. 145; Kid. 4:9-5:1; Luk. 5:33-39
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • BERSEDIA DILUPAKAN
    Lukas 3:15-17, 21-22
    “Aku membaptis kamu dengan air, tetapi la yang lebih berkuasa daripada aku akan datang. Membuka tali kasut-Nya pun aku...
  • Suara Tuhan Melalui Alam
    Mazmur 29
    Suara TUHAN di atas air, Allah yang mulia mengguntur, TUHAN di atas air yang besar. (Mazmur 29:3) Indonesia dikenal...
  • Kesenangan adalah Sia-sia
    Pengkhotbah 2:1-11
    …lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; memang tak ada keuntungan di bawah matahari (Pengkhotbah 2:11) Ada...
  • Lakukan yang Bermanfaat
    Pengkhotbah 1:1-11
    Segala sesuatu melelahkan; tidak ada manusia yang sanggup mengatakannya. Mata tidak pernah puas melihat, begitu juga telinga tidak pernah...
  • Hanya Allah Yang Tahu Masa Depan
    Daniel 2:24-49
    “Sesungguhnyalah, Allahmu itu Allah yang mengatasi segala allah dan Yang berkuasa atas segala raja, dan Yang menyingkapkan rahasia-rahasia, sebab...