Dekat Kok Jauh?

Lukas 4:16-30

Belum ada komentar 28 Views

Dan kata-Nya lagi: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya tidak ada nabi yang dihargai di tempat asalnya.” (Luk. 4:24)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, “prasangka” artinya pendapat, anggapan yang kurang baik mengenai sesuatu sebelum mengetahui, menyaksikan, menyelidiki sendiri. Prasangka tidak selalu buruk, sebab dapat membuat kita menjadi hati-hati sebelum bertindak. Tetapi, prasangka cenderung menjadi keburukan kalau tidak ada upaya bagi kita untuk menggali lebih jauh, mencermati dan mengenali apakah yang kita sangkakan itu benar atau tidak.

Tidak mudah bagi Yesus untuk berkarya di kampung halamannya sendiri. Orang-orang yang mendengarkan-Nya menolak kemesiasan-Nya dengan dalih telah mengenal masa kecil-Nya. Ketimbang membuka diri untuk menerima apa yang diberitakan Yesus, mereka menutup diri dengan memberikan penilaian sepihak karena tinggi hati. Yesus sendiri tidak kaget dengan sikap mereka. Sebab, sudah sangat sering, sejak dahulu kala nabi-nabi tidak dihargai di tempat asalnya.

Bisa saja terjadi dalam kehidupan kita, orang-orang yang begitu kenal dekat dengan kita malah menjadi orang-orang yang justru jauh. Tentu bukan dalam pemahaman jarak, melainkan dalam hal keterhubungan hati. Apa sebabnya? Kita cepat menyimpulkan karakter yang lain; enggan memahami kehadiran yang lain dengan utuh karena tinggi hati. Kita mesti mewaspadai ini. Tidak akan ada keterhubungan hati tanpa kesediaan menerima dan mengenali kehadiran yang lain dengan bijak dan rendah hati. [Pdt. Essy Eisen]

REFLEKSI:
Maukah kita menerima kehadiran pribadi yang berbeda dalam hidup kita dengan rendah hati?

Ayat Pendukung: Mzm. 94; Rut 4:7-22; Luk. 4:16-30
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Ketidakadilan Yang Terlihat
    Ayub 24:1-8
    “Mengapa Yang Maha Kuasa tidak menetapkan masa penghukuman dan mereka yang mengenal Dia tidak meiihat hari pengadilan-Nya?” (Ayub 24:1)...
  • Kasih Yang Bertindak
    Lukas 10:25-37
    Kata Yesus kepadanya, “Jawabmu itu benar. Perbuatlah demikian, maka engkau akan hidup (Lukas 10:28) Budi adalah seorang manajer di...
  • Mengasihi Allah, Menghormati Sesama
    Imamat 19:1-4, 32-37
    Demikianlah kamu harus berpegang pada segala ketetapan-Ku dan segala peraturan-Ku serta melakukan semuanya itu. Akulah TUHAN. (Imamat 19:37) Ratmini...
  • Pejabat Melaksanakan Mandat
    Kejadian 41:37-49
    Firaun menyuruh menaikkan Yusuf ke dalam keretanya yang kedua, dan berserulah orang di hadapan Yusuf, “Hormat!” Demikianlah Yusuf diangkat...
  • Enggan Dipermalukan
    Mazmur 25:1-10
    Allahku, kepada-Mu aku percaya; janganlah kiranya aku dipermalukan; janganlah musuhku bersorak-sorai mengolok aku. (Mazmur 25:2) Setiap orang memiliki harga...