“… kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.” (Kis. 1:8)
Lukas adalah seorang tabib. Ia menulis dua buah kitab: Injil Lukas dan Kisah Para Rasul. Kedua kitab itu ditujukan kepada seorang terkemuka bernama Teofilus. Dalam buku yang pertama, Lukas menulis Injil. Injil Lukas berisi kisah mulai dari kelahiran Tuhan Yesus, pekerjaan dan pengajaran-Nya, sampai kenaikan-Nya ke surga. Dalam buku yang kedua, Lukas mengisahkan pengalaman para rasul setelah peristiwa kenaikan Tuhan Yesus ke surga sampai kepada pelayanan Rasul Paulus. Kedua buku tersebut bersambung satu sama lain, tetapi kisah diceritakan bergeser, yakni dari Tuhan Yesus yang bekerja dan mengajar, kepada para rasul yang meneruskan pekerjaan dan pengajaran tersebut.
Dengan naiknya Tuhan Yesus ke surga, maka terjadilah kisah yang baru. Bukan lagi kisah Injil tentang Tuhan Yesus yang tinggal di dunia, melainkan kisah para rasul. Para rasullah yang kini meneruskan pekerjaan dan pengajaran Tuhan Yesus. Pemulihan bagi Israel menjadi tugas bagi para murid (ay. 6). Untuk itu, Tuhan memberikan kuasa Roh Kudus atas rasul-rasul, sehingga mereka mampu menjadi saksi sampai ke ujung bumi. Sebuah kisah para rasul pun dimulai. Mereka berkeliling ke berbagai tempat untuk menceritakan tentang siapa Tuhan Yesus.
Tuhan memberikan tugas pengutusan juga kepada setiap kita. Di mana pun kita berada, kuasa Roh Kudus memberdayakan kita untuk bekerja dan mengajar tentang Tuhan Yesus. [Pdt. Novita Sutanto]
REFLEKSI:
Tuhan naik ke surga dalam kemuliaan, dan mengutus kita menjadi saksi di dunia ini.
Ayat Pendukung: Kis 1:1-11; Mzm 47; Ef. 1:15-23; Luk. 24:44-53
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.