Pergi Ke Mana?

Kejadian 12:1-3

Belum ada komentar 47 Views

“Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu ….” (Kej. 12:1)

Jika ada teman yang mengajak Anda pergi, tetapi dia tidak menyebutkan mau pergi ke mana, apakah Anda akan ikut? Rasanya tidak akan ikut, bukan? Kita akan memastikan terlebih dahulu ke mana teman itu akan mengajak kita. Dengan adanya tujuan, maka kita dapat membayangkan perjalanan seperti apa yang akan kita tempuh. Juga apa yang akan kita lakukan setibanya di sana. Jika belum tahu ke mana perginya, mungkin kita menjadi ragu atau malas untuk ikut.

“Pergilah…” firman Tuhan kepada Abram (ay. 1). Ke mana? Tuhan tidak menjelaskan secara rinci. Tidak ada petunjuk ke negeri mana dan berapa lama. Tuhan hanya berfirman agar Abram pergi ke luar negeri. Keluar dari zona nyaman, lingkungan dan keluarganya. Dalam perjalanan, Tuhan akan menunjukkan negeri tujuannya. Tuhan ingin Abram taat meskipun perjalanan itu menuju negeri antah berantah. Walau demikian, perjalanan itu adalah perjalanan bersama dengan Tuhan, bukan perjalanan asal jalan. Tuhan memberikan tujuan besar: memiliki negeri, menjadi bangsa yang besar, dan diberkati. Tujuan ini jauh lebih penting daripada sekadar tujuan ke mana.

Ke mana Tuhan akan mengarahkan hidup kita? Terkadang Tuhan tidak menjelaskan secara rinci. Yang Ia berikan adalah tujuan besar bagi hidup kita. Tujuan yang membawa damai sejahtera. Dalam perjalanan hari demi hari, kita percaya, Tuhan bersama kita dan Dia membawa kita kepada tujuan yang membahagiakan. [Pdt. Novita Sutanto]

REFLEKSI:
Menjadi penting untuk peka mendengar firman Tuhan yang membawa kita keluar dari zona nyaman.

Ayat Pendukung: Mzm. 31:1-5, 15-16; Kej. 12:1-3; Kis. 6:8-15
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Menjalani Peran Dengan Benar
    Lukas 1:68-79
    “Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab la datang untuk melawat dan membebaskan umat-Nya.” (Lukas 1:68) Setiap orang memiliki peran dalam...
  • Belajar Mendengar
    Yeremia 22:18-30
    Aku telah berbicara kepadamu selagi engkau sentosa, tetapi engkau berkata, “Aku tidak mau mendengarkan!” Itulah tingkah langkahmu dari sejak...
  • Menyalahgunakan Posisi
    Zakharia 11:1-17
    “Sungguh celaka gembala-Ku yang tak berguna, yang meninggalkan kambing domba! Pedang akan menimpa lengannya dan mata kanannya! Lengannya akan...
  • Tuhan, Kota Benteng Kita
    Mazmur 46
    TUHAN Semesta Alam menyertai kita, kota benteng kita ialah Allah Yakub. (Mazmur 46:12) Selama kurang lebih 350 tahun Belanda...
  • Budaya Malu
    Yehezkiel 43:1-12
    Engkau, hai anak manusia, beritahukanlah kepada kaum Israel tentang Bait Suci ini, agar mereka menjadi malu atas kesalahan-kesalahan mereka,...