Tetapi sekarang mereka percaya kepada Filipus yang memberitakan Injil tentang Kerajaan Allah dan tentang nama Yesus Kristus, dan mereka memberi diri mereka dibaptis, baik laki-laki maupun perempuan. (Kis. 8:12)
Orang lumpuh dapat berjalan, pasti mengagumkan. Orang kerasukan setan menjadi bebas, pasti menakjubkan. Orang yang bisa melakukan hal tersebut pastilah mempunyai karunia khusus.
Saat Filipus berkarya di kota Samaria, sudah ada Simon yang lebih dahulu dikenal oleh masyarakat. Simon dikenal sebagai ahli sihir dan membuat takjub rakyat Samaria dengan perbuatan sihirnya itu. Bahkan dikatakan, baik orang besar maupun orang kecil mengikuti dia dan menyebutnya “Kuasa Besar.” Namun, keadaan berubah setelah Filipus memberitakan Injil di kota itu. Setelah mendengar dan melihat tanda-tanda mukjizat yang dilakukan Filipus, penduduk Samaria sangat bersukacita. Bukan hanya itu, mereka yang tadinya mengikuti Simon, si tukang sihir, kini beralih menjadi percaya kepada Injil Kerajaan Allah dan kepada Yesus Kristus. Mereka pun memberi diri dibaptis karena mereka sebulat hati menerima pemberitaan Filipus itu. Hal ini memperlihatkan bahwa kuasa firman Tuhan mengalahkan kuasa sihir mana pun. Berita Injil lebih kuat dan mengubahkan banyak orang yang mau mendengar-Nya.
Mungkin terkadang, kita mudah percaya pada hal-hal yang tampak spektakuler; kita mudah terpengaruh pada hal-hal yang tampak hebat, tetapi tidak sesuai kehendak Allah. Allah mampu melakukan yang lebih dahsyat dari itu. Marilah kita percaya sebulat hati kepada Allah dan tidak mudah tergoyahkan! [Pdt. Yosafat Simatupang]
REFLEKSI:
Percayalah kepada Allah sebulat hati, dan bukan kepada hal-hal yang tampak ajaib, namun tidak jelas dari mana sumbernya.
Ayat Pendukung: Mzm. 89:5-37; Yer. 1:4-10; Kis. 8:4-13
Bahan: Wasiat, renungan keluarga
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.