Ya Allah, pulihkanlah kami,
buatlah wajah-Mu bersinar, maka kami akan selamat.

Bagaimana mungkin wajah Tuhan bersinar kepada kita jika relasi kita dengan Tuhan rusak?

Seorang teman lama yang baru saja muncul mengatakan bahwa dia sudah menjalani hidup yang sangat rusak dan menjauh dari Tuhan. Walaupun ia pernah Sekolah Teologi, tapi pengalaman hidupnya yang pahit tidak dapat selesai hanya karena masuk Sekolah Teologi. Dalam percakapan kami, dia bertanya, “Apakah aku harus meninggalkan itu?”

Saya menjawab, “Kalau saya bilang kamu harus meninggalkannya, belum tentu kamu meninggalkannya. Kalau saya bilang kamu tidak perlu meninggalkannya, nanti kamu bilang Pdt GKI memperbolehkan kamu! Lebih baik, kamu bertanya kepada Tuhan dan dengarkanlah jawaban Dia!”

Kami berpisah sejangka waktu namun saya menghubunginya kembali beberapa waktu yang lalu. Secara menakjubkan dia menjawab, “Saya sudah memutuskan untuk meninggalkan hal buruk itu!” Saya justru yang keheranan, “Koq bisa?” dia menjawab singkat, “Cape…”

Seminggu kemudian dia berkata, “Saya bertemu dengan Tuhan.”

Saya penasaran, “Wah, apakah kamu melihat dengan matamu sendiri?”

Dia menjawab, “Tidak. Hanya saja semua pertanyaan di hati saya, Tuhan jawab. Sejak itu saya tahu bahwa Tuhan menerima saya yang tadinya menjauh dari Dia. Tuhan menyayangi saya sekalipun saya sudah rusak dan melawan Dia.”

“Puji Tuhan! Tuhan sudah pulihkan kamu!” Kami memang tidak bertemu lagi. Namun pengalaman bertemu dengan teman lama membuat saya tahu bahwa saya sendiri sedang belajar bahwa Tuhan dapat mengubah seseorang dengan cara-Nya yang ajaib. Hanya satu yang dia lakukan, “Terbuka kepada Tuhan yang katanya baik itu!” Dan Tuhan benar-benar datang kepadanya.

Dalam SEKOLAH KEHIDUPAN ini mari kita doakan:

1. Apakah kita sudah berdamai – mendekat kepada Tuhan?
2. Sebutkanlah beberapa nama dalam doa kita jika kita mengetahui ada orang-orang atau anggota keluarga kita yang menjauh dari Tuhan.

rjs