warta majelis 11 September 2016

Komentar ditutup 44 Views
Jadwal PMJ dam BPMJ
11 Sept BPMJ
18 Sept PMJ
16 Okt BPMJ
23 Okt PMJ
Atestasi Masuk

Majelis Jemaat GKI Pondok Indah akan melaksanakan percakapan kepada peserta yang sudah menyerahkan Surat Atestasi Masuk dari gereja-gereja yang seazas pada :

Hari/Tanggal : Rabu, 21 September 2016
Waktu/Tempat : Pukul 19:00 WIB – R. Konsistori GKI Pondok Indah

Mohon perhatian Bpk/Ibu/Sdr yang sudah menyerahkan surat atestasi masuk dari gereja seazas ke GKI Pondok Indah, dimohon hadir pada waktu yang sudah ditentukan.

Atestasi Keluar

Hobert Videman Gratius – Jl. Cipete VII/85 Cilandak – ke GKI Ciledug Raya

Bantuan Pelayanan (Kader Pendeta)

Berdasarkan keputusan Pertemuan SDM BPMS GKI, Sekum BPMS  GKI, Sekum BPMSW  dan rapat Pleno BPMSW SW Jateng, maka Majelis Jemaat GKI Pondok Indah menyetujui untuk memberi kesempatan kepada Sdri. Astrida Kardiana, sarjana dari Universitas Duta Wacana , anggota GKI Agus Salim Jakarta  Timur, menjalani  proses kependetaan sebagai Bantuan Pelayanan di GKI Pondok Indah mulai tanggal 5 September 2016 sampai dengan November  2016.

Mohon untuk diketahui jemaat.

CALON PENGURUS BADAN PELAYANAN PERIODE 2016 – 2018

Apabila setelah diwartakan 3 kali hari Minggu berturut-turut, dan tidak ada keberatan yang sah dari jemaat maka Majelis Jemaat GKI Pondok Indah akan melantik Pengurus Badan Pelayanan yang tersebut dibawah ini pada tanggal 18 September 2016.

Komisi Perlawatan
Ketua : Lucia Bambang
Sekretaris : Endah Sulistyowati
Bendahara : Dina Dwi Asturini Mohandas

Tim Kedukaan
Ketua 1 : Marrie Iskandar
Ketua 2 : Nurdin Theofilus
Sekretaris : Alice Widjajadi
Bendahara : Fianus Jonaswar

Komisi PDP
Ketua : Wiling Solaiman Bolung
Sekretaris : Damelia Falentina
Wakil Sekretaris : Tangkas Simatupang
Bendahara : Martina Situmorang

Komisi Semawi
Ketua : Lucia Limbong
Sekretaris : Elisabeth Hutabarat
Bendahara : Prawita Sari Andharini Gliria

Komisi Anak
Ketua : Aiko Widhidana
Wakil Ketua : Dekky Desman
Sekretaris 1 : Eva Khaliska Hamdani
Sekretaris 2 : Cynthia Suryana Wijaya
Bendahara 1 : Astrid Puspita Wohon
Bendahara 2 : Amanda Hutabarat

Komisi Remaja
Wakil Sekretaris : Tania Hamdhani
Wakil Bendahara : Diandra Maira Serephita Tobing

Komisi Senior
Ketua : Zilvanus Imanuel
Wakil Ketua : Eldysa Anggrahini
Sekretaris : Susi Lewarissa
Bendahara : Anita Hadinata

Komisi Dikesra
Ketua : Augry Monica
Sekretaris : Luci Eny
Bendahara : Suzy Rompas

Tim GPB & Peduli Lingkungan
Ketua : Ishak Hatorangan
Wakil Ketua : Charles Lalamentik
Sekretaris : Daniel Adi Nugroho
Bendahara : Sally Muljadi

Komisi Pengembangan Pelayanan (KPP)
Bendahara : Marino Tandi Palingi

PENEGUHAN PENATUA Periode 2016 – 2019 dan PENATUA YANG BERAKHIR MASA PELAYANANNYA

Majelis Jemaat GKI Pondok Indah akan melaksanakan Peneguhan Calon Penatua dan Penatua yang Melanjutkan Pelayanannya untuk Periode ke 2 (2016 – 2019) dalam ibadah MInggu, 18 September 2016, pkl 9.00 sebagai berikut :

Nama-nama Calon Penatua yang akan diteguhkan :

  1. Ibu Ronny Julia R.S Hutagalung
  2. Ibu Joyce Heryanto
  3. Bapak Yuskar Lase
  4. Bapak Hanindia Narendrata Raheisa
  5. Bapak Edward Henri Palmart Sirait

Nama-nama Penatua yang Melanjutkan Pelayanannya untuk Periode ke 2 dan akan diteguhkan kembali :

  1. Pnt. Aswin Tjahjadi
  2. Pnt. Budiharto Tanoto
  3. Pnt. Hariyadi Petrus
  4. Pnt. Humala Simanjuntak
  5. Pnt. Barita Sangkilawang
  6. Pnt. Jonatan Kristanto
  7. Pnt. Leni Tirtahadi Sindhu
  8. Pnt. Ledania Pertiwi

Nama – nama Penatua yang mengakhiri 2 (dua) periode masa pelayanannya :

  1. Pnt. Augry Monica
  2. Pnt. Suzanna Winata
  3. Pnt. Guntur Tampubolon
  4. Pnt. Denny Christyanto

Nama Penatua yang mengakhiri 1 (satu ) periode masa pelayanannya

  1. Pnt. Aegis Suryakusuma Tan

Demikian untuk diketahui jemaat dan mohon dukungan doa.

Sakramen Perjamuan Kudus

Sakramen Perjamuan Kudus
Pada hari Minggu, 2 Oktober 2016 di GKI Pondok Indah dalam kebaktian pukul 06.30, 09.00 dan 17.00, Bapos Telaga Kahuripan pukul 07.00 dan Bapos Desa Kemang pukul 09.30 akan dilayankan Perayaan Perjamuan Kudus. Perjamuan Kudus ini juga terbuka bagi anak-anak yang sudah menerima sakramen baptis. Untuk menyambut dan ikut serta dalam perayaan itu, marilah kita mempersiapkan diri secara bersama-sama.

  1. Pada perjamuan malam terakhir, Kristus menghendaki kita merayakan Perjamuan Kudus untuk mengenang-Nya. Mengenang Kristus berarti mengalami kehadiran-Nya seperti murid-murid-Nya dahulu mengalami kehadiran-Nya bersama mereka. Mengenang Kristus juga berarti menyadari secara pribadi seluruh kehidupan Kristus yang diberikan-Nya bagi keselamatan dunia, sejak Ia lahir, melayani, menderita sengsara, mati, dibangkitkan, dan dimuliakan di surga.
    Marilah kita merenungkannya:

    • Apakah Saudara benar-benar rindu untuk berjumpa secara pribadi dengan Kristus, untuk mengalami kasih, kuasa dan kebenaran-Nya yang membarui hidup Saudara?
    • Apakah Saudara menghayati bahwa seluruh kehidupan dan karya Kristus, yaitu kelahiran-Nya, pelayanan-Nya, penderitaan-Nya, kematian-Nya, kebangkitan-Nya, kenaikan-Nya ke surga, sampai dengan kedatangan-Nya kembali, terkait erat dengan kehidupan Saudara?
  2. Pada perjamuan malam terakhir, ketika Kristus memecah roti dan mengangkat cawan, Ia membagikan tubuh dan darah-Nya sendiri kepada murid-murid-Nya. Menerima tubuh dan darah-Nya berarti dipersatukan dengan Kristus sehingga Ia menjadi kepala dan kita tubuh-Nya. Menerima tubuh dan darah-Nya berarti dipersatukan dengan semua orang yang menerima-Nya juga menjadi satu tubuh dan satu roh.
    Marilah kita merenungkannya:

    • Apakah Saudara menghayati bahwa Kristus adalah kepala seluruh kehidupan Saudara, dalam hidup berjemaat dan bermasyarakat, dalam keluarga dan pekerjaan Saudara?
    • Apakah Saudara menghayati bahwa Saudara adalah anggota tubuh Kristus, yang saling mengasihi seorang terhadap yang lain?
  3. Ketika kita bersatu dengan Kristus, Roti Hidup yang dipecah-pecahkan bagi dunia ini, kitapun dipersatukan dalam kematian dan kebangkitan Kritus. Dipersatukan dengan Kristus berarti diutus untuk mengosongkan dan menyangkal diri, memikul salib dan mengikut Kristus. Dipersatukan dengan Kristus berarti diutus untuk memberi hidup kita demi keselamatan dunia.
    Marilah kita merenungkannya:

    • Apakah dalam persekutuan dengan Kristus, Saudara mau berkurban dan menjadi berkat bagi sesama Saudara?
    • Apakah Saudara menyadari bahwa sebagai anggota tubuh Kristus ditengah dunia, Saudara menjadi mata dan telinga bagi Kristus yang melihat dan mendengarkan, serta peduli terhadap kebutuhan dan masalah sesama Saudara?
    • Sudahkah Saudara menjadi mulut bagi Kristus yang menyuarakan kebenaran dan keadilan dalam lingkungan Saudara? Sudahkah Saudara menjadi tangan bagi Kristus yang berkarya memperjuangkan damai sejahtera di muka bumi?

Kiranya Roh Kudus menolong kita semua dalam mempersiapkan diri untuk merayakan Perjamuan Kudus tersebut.

* Tamu dari Gereja lain mohon mengisi formulir warna hijau, untuk dikirim ke gereja asal.

Arsip kategori Warta Majelis