Bacaan Hari ini: in
1 Korintus 13: 9, 12 “Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna. Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal.”
Terkadang Tuhan dengan sengaja menyembunyikan wajahnya dari kita.
Mengapa?
Supaya kita mau belajar untuk percaya pada-Nya dan hidup dengan iman, bukan dengan perasaan kita.
Misalnya, ketika Ayub mengalami banyak penderitaan dan keputusasaan, ia mengajukan banyak pertanyaan yang familiar buat kita semua: “Mengapa terang diberikan kepada yang bersusah-susah, dan hidup kepada yang pedih hati;” (Ayub 3:20).
Pertanyaan-pertanyaan “mengapa” ini merupakan sifat manusia; kita semua mempertanyakannya. Kita punya konsep yang salah bahwa jika kita mengerti alasan di balik penderitaan kita, maka itu akan mengurangi rasa sakit kita- atau setidaknya membuat kita lebih mudah menjalaninya.
Tetapi Amsal 25: 2 mengatakan, “Kemuliaan Allah ialah merahasiakan sesuatu, tetapi kemuliaan raja-raja ialah menyelidiki sesuatu.” Satu-satunya alasan yang harus Anda tahu tentang Tuhan ialah Ia telah memilih untuk menyatakan diri-Nya kepada Anda. Ini kebenaran itu: Ada beberapa hal yang tidak akan pernah Anda mengerti sampai Anda berada di surga.
Tuhan tidak perlu bertanya kepada Anda terlebih dahulu sebelum Dia melakukan sesuatu atas hidup Anda. Tuhan tidak perlu mendapatkan izin Anda sebelum Dia mengizinkan sesuatu terjadi dalam hidup Anda. Tuhan adalah Tuhan, dan kita tidak akan selalu memahami mengapa beberapa hal terjadi.
Suatu hari semuanya akan menjadi jelas. Semuanya akan menjadi masuk akal. Anda akan mampu mengatakan, “Jadi itu sebabnya Tuhan mau itu terjadi dalam hidup saya!”
Sampai hari itu tiba, Tuhan ingin Anda percaya pada-Nya.
Renungkan hal ini:
– Apa saja pertanyaan-pertanyaan yang perlu Anda masukkan ke dalam file “Tanya Tuhan Ketika Aku sampai di Surga”?
– Bagaimana dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan “mengapa” akan memperdalam iman Anda?
– Bagaimana Anda dapat mendorong seseorang yang selama ini bertanya kepada Tuhan dan bertanya-tanya mengapa Tuhan membiarkan sesuatu terjadi?
Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 84-86; Roma 13
Tuhan tidak berutang satu penjelasan apa pun kepada Anda.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.