Sebagai sebuah gereja pascapandemi, GKI Pondok Indah mengambil komitmen untuk meneruskan perjalanan karya misionalnya bagi kemuliaan Allah, di dalam dunia yang menderita akibat pandemi. Situasi baru ini mengundang gereja untuk hidup dalam solidaritas dengan mereka yang terdampak oleh pandemi ini. Solidaritas tersebut dihidupi dengan kesadaran bahwa gereja tidak dapat melihat masa depan dengan jelas dan dapat diprediksi. Oleh karena itu, perjalanan gereja menuju masa depan bersama dilangsungkan dengan berjalan secara perlahan namun setia, dengan tuntunan Roh Kudus.
VISI DAN MISI KERAJAAN ALLAH
GKI Pondok Indah tidak memiliki visi dan misinya sendiri, melainkan berperan serta ke dalam visi dan misi Kerajaan Allah. Visi dan misi Kerajaan Allah yang tertuang secara jelas di dalam Konfesi GKI 2014 terpusat pada persekutuan dan karya keselamatan Allah Tritunggal. Oleh karena itu, GKI Pondok Indah menegaskan inti dari konfesi tersebut bahwa seluruh gereja di dunia, termasuk GKI Pondok Indah, “Berperanserta ke dalam persekutuan kasih dan karya keselamatan Allah Bapa, Anak, dan Roh Kudus” (“Pengantar” Konfesi GKI 2014).
MENGGEREJA DENGAN TUNTUNAN VIRTUES
Dalam rangka berperan serta ke dalam visi dan misi Kerajaan Allah dan dalam kesadaran akan realitas pascapandemi yang penuh dengan ketidakpastian, GKI Pondok Indah menghayati diri sebagai sebuah jemaat yang hidup dan berkarya dengan tuntunan kebajikan atau karakter (virtues) Kristiani.
Terdapat empat karakter utama yang dihayati bersama oleh GKI Pondok Indah, yaitu Hidup, Terbuka, Partisipatif, dan Peduli. Dengan mempergunakan keempat karakter utama ini, yang sekaligus menjadi empat kata kunci di dalam rumusan visi 2011-2021 GKI Pondok Indah, kita hendak memperlihatkan kesinambungan antara perjalanan menggereja sepuluh tahun silam dan perjalanan gereja pascapandemi. Secara khusus, keempat karakter tersebut tidak lagi menjadi visi (vision) yang hendak dicapai melainkan menjadi karakter GKI Pondok Indah yang harus dihidupi.
Terdapat empat kebajikan utama yang akan menuntun GKI Pondok Indah dalam menjalani hidup menggerejanya di masa pascapandemi yaitu:
- daya lenting (resilience),
- agilitas (agility),
- persahabatan (friendship), dan
- belas kasihan (compassion).
