Dan inilah tandanya, bahwa kita mengenal Allah, yaitu jikalau kita menuruti perintah-perintah-Nya. (1Yoh. 2:3)
Untuk mengetahui apakah seseorang terinfeksi Covid-19, maka ada sederet daftar gejala yang dapat dipakai untuk memprediksi. Untuk memastikannya, dilakukan sebuah tes di laboratorium. Namun, gejala diperlukan untuk membuat seseorang mengenali kondisinya.
Bagaimana dengan kondisi beriman seseorang? Adakah tanda yang dapat dipakai untuk mengetahui bahwa seseorang beriman kepada Tuhan? Dalam Surat Yohanes, dikatakan bahwa tanda itu adalah ketika kita menjalankan perintah Tuhan. Orang beriman tentu bukan hanya ketika mengatakan bahwa ia beriman, namun ketika ia menjalankan imannya itu dalam hidup sehari-hari. Apa perintah itu? Perintah itu adalah untuk taat pada firman Tuhan, hidup dalam terang. Hal itu terlihat dalam cara seseorang mengasihi saudaranya. Orang yang hidup dalam terang Tuhan, tidak akan membenci saudaranya, melainkan akan berusaha hidup damai. Dengan demikian, orang lain —dan diri kita sendiri— dapat mengetahui bahwa kita telah mengenal Allah dengan benar.
Kita dapat melihat pertengkaran di mana-mana. Di jalan, di pasar, di tempat kerja, di rumah, bahkan di gereja. Orang dapat dengan mudahnya memusuhi orang lain. Ketika perdamaian terjadi, rekonsiliasi dilakukan, dan hubungan diperbaiki, maka di situ ada terang. Tunjukkanlah hari ini bahwa kita mengenal Allah, dengan cara mengasihi sesama kita. [Pdt. Novita Sutanto]
DOA:
Tuhan, kami siap menjadi tanda pengenal kasih-Mu kepada sesama kami di hari ini. Amin.
Ayat Pendukung: Mzm. 135; Dan. 3:1-30; 1Yoh. 2:3-11
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.