Taat Dalam Asuhan

Lukas 2:39-52

Belum ada komentar 37 Views

Lalu Ia pulang bersama-sama mereka ke Nazaret; dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka. Dan ibu-Nya menyimpan semua perkara itu di dalam hatinya. (Luk. 2:51)

Jati diri Yesus dalam Alkitab sangat jelas. Ia adalah Anak Allah; Sang Firman Allah yang berinkarnasi menjadi manusia. Selaku manusia, Yesus pun mengalami proses pertumbuhan, yaitu: “Anak itu bertambah besar dan menjadi kuat, penuh hikmat, dan kasih karunia Allah ada pada-Nya” (Luk. 2:40). Pernyataan ini diulang kembali dan dilengkapi dalam Lukas 2:52, “Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya, dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia.”

Di antara pernyataan Lukas 2:40 dan Lukas 2:52 terdapat kisah bahwa saat Yesus berusia 12 tahun, Ia menghilang sehingga Maria dan Yusuf mencari-Nya. Ternyata, Yesus sedang berdiskusi dengan para pemuka agama di Bait Allah. Mereka semua dibuat sangat heran oleh kecerdasan-Nya. Alasan Yesus berada di Bait Allah ialah sudah seharusnya Ia berada di rumah Bapa-Nya. Hikmat-Nya selaku pribadi ilahi terlihat nyata. Walau demikian, Yesus tetap taat dalam asuhan orangtuanya. Ia tunduk pada asuhan Maria dan Yusuf sehingga Ia mau kembali ke Nazaret. Kedudukan-Nya selaku Anak Allah Yang Mahamulia tidak membuat-Nya sombong.

Mengikut Yesus berarti kita berkomitmen untuk rendah- hati dan taat pada peraturan yang berlaku. Umat Kristen seharusnya dicirikan oleh ketaatan pada peraturan dan hukum yang berlaku. Dengan bersikap rendah hati dan taat, kita mempermuliakan Kristus di tengah-tengah masyarakat yang tidak percaya. [Pdt. Yohanes Bambang Mulyono]

REFLEKSI:
Tidak ada seorang pun yang rendah hati ditolak oleh sesamanya.

Ayat Pendukung: Mzm. 19; Neh. 5:1-13; Luk. 2:39-52
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Mengatasi Rasa Takut
    Kejadian 12:10-20
    Apabila orang Mesir melihat engkau, mereka akan berkata: Itu istrinya. Lalu mereka akan membunuh aku dan membiarkan engkau hidup....
  • Hikmat dan Ketenangan
    Pengkhotbah 9:13-18
    Perkataan orang berhikmatyang disampaikan dengan tenang lebih patut daripada teriakan orang berkuasa di antara orang bodoh. (Pengkhotbah 9:17) Rina...
  • Sahabat Karib
    Mazmur 25:11-20
    TUHAN bersahabat karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka. (Mazmur 25:14) Pasca suaminya meninggal...
  • Ketidakadilan Yang Terlihat
    Ayub 24:1-8
    “Mengapa Yang Maha Kuasa tidak menetapkan masa penghukuman dan mereka yang mengenal Dia tidak meiihat hari pengadilan-Nya?” (Ayub 24:1)...
  • Kasih Yang Bertindak
    Lukas 10:25-37
    Kata Yesus kepadanya, “Jawabmu itu benar. Perbuatlah demikian, maka engkau akan hidup (Lukas 10:28) Budi adalah seorang manajer di...