Sejahtera dan Sentosa

Mazmur 122

Belum ada komentar 64 Views

“Biarlah kesejahteraan ada di lingkungan tembokmu, dan sentosa di dalam purimu!” (Mzm. 122:7)

Suatu hari, di sebuah toko buku Kristen, ada sepasang pasutri muda tengah asyik berdiskusi dalam memilih ornamen hiasan dinding untuk rumah mereka. Akhirnya, pasangan ini memilih ornamen yang memuat tulisan God Bless Our Home. Pasutri ini memilih ornamen tersebut sebagai salah satu ekspresi iman dan doa bagi rumah tangga yang mereka jalani.

Ekspresi iman yang sama kita temukan dalam diri pemazmur. Ia melukiskan sebuah pengharapan pada Yerusalem yang menjadi “rumah” bagi semua orang yang beriman kepada Allah. Di masa Perjanjian Lama, ziarah ke Yerusalem bukanlah wisata rohani seperti di masa kini, melainkan perintah yang tertulis di dalam Taurat. Umat Israel wajib datang ke Yerusalem sebab di sanalah letak rumah Tuhan yang telah menebus dan membebaskan mereka. Orang Israel percaya bahwa kesejahteraan Yerusalem adalah lambang kesejahteraan seluruh Israel. Inilah yang membuat pemazmur mengajak setiap peziarah berdoa bagi kota Yerusalem dan seluruh warga yang ada di dalamnya.

Mazmur ini menyadarkan kita pada panggilan mendoakan daerah atau kota di mana kita dilahirkan ataupun tinggal. Itulah yang menjadi tanah air kita sekaligus “rumah” kita. Doakan setiap pemimpin daerah dan juga seluruh warga yang ada di dalamnya. Doakan agar kesejahteraan dan kehidupan yang sentosa antarwarga selalu ada di daerah kita. Dengan doa, kita sedang meneruskan berkat Allah bagi daerah kita. [Pdt. Hizkia Anugrah Gunawan]

DOA:
Tuhan Yesus, penuhilah hati dan hidup kami untuk terus berdoa bagi daerah yang Engkau anugerahkan pada kami. Amin.

Ayat Pendukung: Mzm. 122; Est. 8:1-17; Why. 2:8-11
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Mengatasi Rasa Takut
    Kejadian 12:10-20
    Apabila orang Mesir melihat engkau, mereka akan berkata: Itu istrinya. Lalu mereka akan membunuh aku dan membiarkan engkau hidup....
  • Hikmat dan Ketenangan
    Pengkhotbah 9:13-18
    Perkataan orang berhikmatyang disampaikan dengan tenang lebih patut daripada teriakan orang berkuasa di antara orang bodoh. (Pengkhotbah 9:17) Rina...
  • Sahabat Karib
    Mazmur 25:11-20
    TUHAN bersahabat karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka. (Mazmur 25:14) Pasca suaminya meninggal...
  • Ketidakadilan Yang Terlihat
    Ayub 24:1-8
    “Mengapa Yang Maha Kuasa tidak menetapkan masa penghukuman dan mereka yang mengenal Dia tidak meiihat hari pengadilan-Nya?” (Ayub 24:1)...
  • Kasih Yang Bertindak
    Lukas 10:25-37
    Kata Yesus kepadanya, “Jawabmu itu benar. Perbuatlah demikian, maka engkau akan hidup (Lukas 10:28) Budi adalah seorang manajer di...