Berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: “Janganlah takut kepada mereka, sebab Aku menyerahkan mereka kepadamu. Tidak seorang pun dari mereka yang akan dapat bertahan menghadapi engkau.” (Yos. 10:8)
Dalam diri orang beriman terdapat kekuatan luar biasa yang mungkin tak disadari dan dipahami olehnya maupun orang lain. Kekuatan itu ada pada Yosua.
Yosua bersama bangsa Israel berhasil merebut Yerikho dan Ai, dua kota besar di Kanaan. Hal itu membuat nama Yosua dan Israel semakin masyhur di Kanaan. Adapun penduduk Gibeon, demi mencegah peperangan, mengikat persahabatan dengan Israel dan diam di tengah-tengah Israel. Tindakan Gibeon itu tidak disukai oleh raja-raja orang Amori. Maka atas prakarsa raja Yerusalem, kelima raja orang Amori bersekutu, bersama seluruh tentara mereka berkemah mengepung Gibeon. Gibeon merasa gentar, lalu meminta pertolongan Yosua. Yosua dan tentara Israel yang gagah perkasa pun datang menolong Gibeon. Keberanian dan kekuatan Yosua untuk menolong Gibeon tidaklah berasal dari orang-orang yang menyertainya, melainkan dari Tuhan yang telah berfirman kepadanya bahwa Ia menyerahkan raja-raja orang Amori ke dalam tangannya. Penyertaan Tuhan membuat Yosua berani maju, meski banyak musuh mengepung kota Gibeon. Penyertaan Tuhan, itulah sumber kekuatan Yosua.
Saat Tuhan menyertai, Ia memberikan kekuatan dan keberanian pada kita untuk maju dan melakukan banyak hal, bahkan yang tampak mustahil. Maka, jangan biarkan ketakutan menghalangi kita untuk berjuang dan meraih kemenangan. Penyertaan Tuhan selalu ada bagi orang yang percaya dan mengandalkan-Nya. Percayalah! [Pdt. Henni Herlina]
DOA:
Berikanlah keberanian kepada kami dalam menghadapi tantangan hidup ini, ya Tuhan.
Ayat Pendukung: Mzm. 65; Yos. 10:1-14; Mrk. 6:45-52
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.