Penyertaan Tuhan

Keluaran 40:16-38

Belum ada komentar 104 Views

Ketika awan itu naik dari atas Kemah Suci, berangkatiah orang Israel dari tiap persinggahan mereka. Jika awan itu tidak naik, mereka tidak akan berangkat sampai pada hari awan itu naik. (Keluaran 40:36-37)

Seorang guru yang penuh hikmah dan bijaksana berkunjung ke sebuah pedepokan. Malam itu juga, para murid duduk bersila, berkumpul untuk mendengarkan renungan yang akan disampaikan oleh sang guru. Dengan wajah yang sangat lembut dan penuh kedamaian, sang guru memulai renungannya. “Tuhan beserta kita!” serunya. Serentak, para murid menjawab, “Sekarang dan selamanya!” Lalu kata sang guru, “Betul, sekarang dan selamanya Tuhan beserta kita. Tetapi, apakah sekarang dan selamanya kita akan beserta dengan Tuhan? Sekian renungan malam ini.”

Keluaran 40:36-37 memperlihatkan dengan sangat jelas bagaimana TUHAN hadir menyertai kehidupan dan menuntun perjalanan Bangsa Israel di padang gurun menuju tanah perjanjian. Penyertaan TUHAN itu direspons dengan kesediaan Bangsa Israel untuk menaati kehendak TUHAN. Jika awan itu bergerak, maka mereka pun bergerak mengikuti arah yang ditunjukkan oleh awan tersebut. Jika awan itu tidak bergerak maka mereka pun tidak bergerak. Jadi, kehadiran dan penyertaan TUHAN disambut dengan kesediaan mereka untuk percaya dan berjalan bersama TUHAN dalam kehidupan mereka.

Bagaimana dengan kita? Tuhan selalu hadir dalam kehidupan kita. la tidak pernah meninggalkan kita. Ini adalah sebuah kepastian. Jika Tuhan selalu beserta kita dalam kehidupan kita, apakah kita juga sekarang dan selamanya akan beserta dengan Tuhan? [Pdt. Jotje Hanri Karuh]

DOA:
Tuhan, mampukan kami dalam kehidupan ini untuk selalu beserta dengan Tuhan sekarang dan selamanya. Amin.

Ayat Pendukung: Kel. 40:16-38; Mzm. 29; Kis. 16:35-40
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Hati Gembira, Hidup Bermakna
    Amsal 15:13-17
    Hati yang gembira membuat muka berseri-seri, tetapi kepedihan hati mematahkan semangat. (Amsal 15:13) Seorang nenek yang sederhana sering terlihat...
  • Tolonglah Aku, Ya Tuhan!
    Mazmur 109:21-31
    Tolonglah aku, ya TUHAN, Allahku, selamatkanlah aku sesuai dengan kasih setia-Mu. (Mazmur 109:26) Bayangkan seorang aktivis yang memperjuangkan hak-hak...
  • Memilih Jalan Yang Benar
    Yehezkiel 20:18-32
    “… Janganlah kamu hidup menurut ketetapan-ketetapan ayahmu, janganlah berpegang pada peraturan-peraturan mereka, dan janganlah menajiskan dirimu dengan berhala-berhala mereka.”...
  • Dikasihi, Tidak Dihabisi
    Yehezkiel 20:1-17
    Tetapi, Aku merasa sayang melihat mereka, sehingga Aku tidak membinasakannya dan tidak menghabisinya di padang gurun. (Yehezkiel 20:17) Bayangkan...
  • Kasih Yang Membebaskan
    Lukas 13:10-17
    Perempuan ini keturunan Abraham dan sudah delapan belas tahun diikat oieh Iblis. Bukankah ia harus dilepaskan dari ikatan itu...