Kekudusan dan Integritas

Yehezkiel 1:1-25

Belum ada komentar 92 Views

Di tengah-tengah makhluk hidup itu kelihatan sesuatu seperti bara api yang menyala, seperti suluh, yang bergerak kian kemari di antara makhluk-makhluk hidup itu. (Yehezkiel 1:13)

Dalam sebuah acara seminar, seorang pemuda mengungkapkan tentang krisis keteladanan. Katanya, “Pemimpin sepintar apa pun, tapi kalau tidak menjadi suri teladan, percuma. Orang muda sekarang ini membutuhkan panutan.” Ungkapan hati sang pemuda itu benar. Kita membutuhkan panutan sekaligus harus memberi teladan.

Israel terbuang dan hidup dalam penderitaan karena mereka berbuat dosa. Para pemimpin dan umatnya tidak hidup kudus, padahal sebagai umat Allah mereka harus hidup kudus, sebab Allah adalah kudus. Hidup kudus adalah hidup yang berintegritas, yaitu jujur dan setia seturut firman Allah. Ketika Yehezkiel mendapatkan penglihatan di Sungai Kebar saat umat Israel diangkut ke Babel, kekudusan dan kuasa TUHAN ditampakkan. Bara api yang bergerak di antara para kerub menyimbolkan kuasa Allah yang bergerak dinamis untuk menguduskan umat-Nya. Walaupun umat Israel hidup dalam pembuangan, tetapi kuasa Allah terus bekerja untuk menguduskan dan memulihkan. Karena itu, mereka juga harus hidup kudus dengan menjaga integritas mereka sebagai umat TUHAN.

Pengalaman umat Israel mengajarkan kepada kita arti penting menjaga kekudusan dan integritas. Allah sendiri terus bekerja untuk menguduskan manusia, sehingga kita di masa kini pun harus berjuang menjaga kekudusan. Tidak hanya para pemimpin yang harus memberikan panutan mengenai kekudusan hidup dan integritas. Kita semua, terlebih orang tua, harus memberikan suri teladan, supaya anak-anak kita menemukan role model di rumah mereka. [Pdt. Hariman A. Pattianakotta]

REFLEKSI:
Hidup kudus adalah anugerah yang harus terus dirawat dengan integritas dan kesetiaan dalam merenungkan dan melakukan firman.

Ayat Pendukung: Yeh. 1:1-25; Mzm. 121; Kis. 9:19b-31
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Doakanlah Pemimpinmu
    Mazmur 20
    Mereka rebah dan jatuh, tetapi kita bangun berdiri dan tetap tegak. (Mazmur 20:9) Ada ungkapan kuno yang berbunyi “Ikan...
  • Tuhan Tempat Perlindungan
    Yesaya 26:1-9
    Percayalah kepada TUHAN selama-lamanya, sebab TUHAN ALLAH adalah gunung batu yang kekal. (Yesaya 26:4) Salah satu destinasi wisata di...
  • Taat Pada Rambu
    Yeremia 31:15-22
    Dirikanlah bagimu rambu-rambu jalan, pasanglah bagimu tanda-tanda jalan! Perhatikanlah baik-baik jalan raya, jalan yang telah kautempuh!…(Yeremia 31:21a) Pada zaman...
  • Mengalah Untuk Menang
    Matius 2:13-23
    Yusuf pun bangun dan mengambil Anak itu sertai ibu-Nya malam itu juga, lalu menyingkir ke Mesir. (Matius 2:14) Kita...
  • Milikilah Hikmat Dalam Dirimu!
    Amsal 8:22-31
    Aku bermain-main di muka bumi-Nya dan anak-anak manusia menjadi kesukaanku. (Amsal 8:31) Ketika Allah memberi kesempatan kepada Raja Salomo...