Berilah keadilan kepada orang yang lemah dan kepada anak yatim, belalah hak orang sengsara dan berkekurangan! (Mazmur 82:3)
Betapa marahnya masyarakat ketika membaca berita tentang seorang anak pejabat yang dibebaskan dari hukuman, padahal dia terbukti bersalah. Tampaknya, hakim dan jaksa telah menerima suap. Jika demikian, bagaimana nasib mereka yang lemah dan miskin? Kita sering mendengar berita tentang orang-orang kecil yang lemah yang tidak memperoleh keadilan. Namun, Mazmur 82 menunjukkan bahwa Tuhan memanggil kita untuk hidup dengan keadilan dan berpihak pada yang lemah serta membutuhkan.
Mazmur 82 adalah sebuah seruan kepada para pemimpin dan hakim untuk bertindak dengan keadilan sejati. Dalam ayat 3, pemazmur mendesak para pemimpin untuk memberikan keadilan kepada orang yang lemah dan anak yatim, serta membela hak orang yang sengsara dan orang miskin. Mazmur ini adalah teguran bagi mereka yang berkuasa agar tidak menyalahgunakan kekuasaan dan melupakan tanggung jawab mereka untuk melindungi mereka yang rentan. TUHAN sendiri turun tangan mengadili para pemimpin yang gagal memenuhi panggilan ini. Ini adalah pengingat bahwa TUHAN menginginkan keadilan yang melindungi mereka yang kurang berdaya.
Mazmur 82 mengingatkan kita agar memandang dan memperlakukan dengan adil mereka yang lemah, miskin, dan terpinggirkan. Tuhan memanggil kita untuk memperhatikan dan membela hak-hak mereka yang kurang beruntung, sebagaimana Dia sendiri adalah Tuhan Yang Maha Adil. [Pdt Sri Agus Patnaningsih]
DOA:
Ya Tuhan, pakailah kami menjadi perpanjangan tangan-Mu untuk menyatakan keadilan bagi mereka yang lemah. Amin.
Ayat Pendukung: Yos. 7:1, 10-26; Mzm. 82; Ibr. 10:26-31
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.