KARENA RAHMATNYA

Titus 3:4-7

Belum ada komentar 138 Views

… pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan …. (Tit. 3:5)

Ketika kanak-kanak, saya dan adik-adik merindukan Natal. Mengapa? Sebab, pada masa Natal, kami akan menikmati kue-kue kampung yang dibuat oleh mama dan menerima hadiah baju baru. Orangtua kami membelikan baju baru hanya satu kali dalam setahun. Karena itu, masa Natal adalah masa paling menyenangkan. Mengapa orangtua kami tetap mengupayakan memberikan hadiah baju baru dan membuat kue-kue, walau dalam keterbatasan ekonomi? Padahal, kami kadang kala membuat hati orangtua kami sedih, khususnya hati mama. Saya meyakini karena cinta dan kasih sayang mereka kepada kami.

Pada peristiwa Natal, kita juga mengimani bahwa kasih Allah kepada manusia bukan karena kebaikan manusia. Manusia hidup dalam ketidaktaatan, kesesatan, menjadi hamba berbagai nafsu dan keinginan, hidup dalam kejahatan dan kedengkian, keji dan saling membenci (Tit. 3:3). Tetapi, semua tindakan manusia yang telah melawan Allah tidak dapat menghalangi rahmat Allah. Karena rahmat Allah, kita menerima pemberian yang sangat mulia, yaitu Yesus Kristus.

Kepada kita telah diberikan hadiah yang sangat mulia. Kita menjadi orang yang dibenarkan. Ketika kita sudah dibenarkan di dalam Yesus Kristus, kita diajak menjadi orang-orang yang belajar melakukan pekerjaan yang baik, supaya hidup kita berbuah (Tit. 3:14). [Pdt. Santy Manurung]

DOA:
Ya Tuhan, kami yang telah dibenarkan di dalam Yesus Kristus mau belajar melalukan pekerjaan baik. Amin.

Ayat Pendukung: Yes. 62:6-12; Mzm. 97; Tit. 3:4-7; Luk. 2:[1-7] 8-20
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Suara Tuhan Melalui Alam
    Mazmur 29
    Suara TUHAN di atas air, Allah yang mulia mengguntur, TUHAN di atas air yang besar. (Mazmur 29:3) Indonesia dikenal...
  • Kesenangan adalah Sia-sia
    Pengkhotbah 2:1-11
    …lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; memang tak ada keuntungan di bawah matahari (Pengkhotbah 2:11) Ada...
  • Lakukan yang Bermanfaat
    Pengkhotbah 1:1-11
    Segala sesuatu melelahkan; tidak ada manusia yang sanggup mengatakannya. Mata tidak pernah puas melihat, begitu juga telinga tidak pernah...
  • Hanya Allah Yang Tahu Masa Depan
    Daniel 2:24-49
    “Sesungguhnyalah, Allahmu itu Allah yang mengatasi segala allah dan Yang berkuasa atas segala raja, dan Yang menyingkapkan rahasia-rahasia, sebab...
  • Bergantung Kepada Allah
    Daniel 2:1-19
    Rahasia itu disingkapkan kepada Daniel dalam suatu penglihatan malam. Daniel pun memuji Allah Semesta Langit. (Daniel 2:19) Menurut Sigmund...