Dan barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan akan diselamatkan. Kis 2:21
“Abel dan Bella adalah saudara kembar. Mama menyayangi Bella, sedangkan Papa lebih dekat kepada Abel.
Apa yang akan terjadi saat mereka besar? Nantikan kisahnya dalam drama musikal “Melihat Wajahmu” di Ibadah Pentakosta nanti sore pk. 17.00.”
Ajakan/publikasi di atas merupakan salah satu upaya dari para katekisan remaja tahun ini untuk berkarya bagi Tuhan. Di samping itu ada pula katekisan lain yang menjadi pemain dalam drama musikal, menjadi pemusik atau mengerjakan tugas lainnya di balik layar. Itu barulah salah satu cara berkarya bagi Tuhan di jaman ini.
Dua ribu tahun yang lalu, hal lain yang dilakukan para murid Yesus adalah secara spontan mereka dapat berkata-kata dalam bahasa asing. Ada pula murid Yesus yang mengadakan mujizat, bernubuat, bahkan menyatakan penglihatan dan mimpi.
Rupanya setiap jaman dengan sangat kreatif Tuhan memakai murid-muridNya untuk bersaksi bagiNya, masing-masing dengan cara yang berbeda. Namun kesamaannya, kuasa Roh Kudus bekerja di hati mereka secara pribadi dan semakin banyak orang yang berseru kepada nama Tuhan serta diselamatkan.
Pertanyaannya:
1. Apakah kuasa Roh Kudus juga bekerja menyentuh hati kita sehingga membuat kita selalu berseru kepada Tuhan?
2. Apa saja yang kita lakukan setelah Roh Kudus menyentuh dan menyemangati hati kita?
Hari ini masa raya Paska telah berakhir. Kiranya kita terus dapat mengatakan #KamiSiap! dengan terus mengoreksi hati, memberi diri dan berkarya bagi Tuhan!
riajos
Komentar Anda
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.