Hubungi Kami  

Silahkan isi formulir dibawah ini untuk menghubungi kami:

Anda juga dapat menghubungi kami di:
Jl. Sekolah Kencana IV/TN-7 Pondok Indah – Jakarta 12310

Telp: 62 – 21 – 750 5811/3247

Email: kantorgereja@gkipi.org

Waktu operasional pelayanan kantor gereja adalah sebagai berikut :
Senin – Jumat : Pukul 08:00 – 16:00 WIB
Sabtu : Pukul 08:00 – 13:00 WIB
Minggu : Pukul 6:30 – 12:30 WIB – 14:00 – 19:00 WIB

**Kantor Gereja Tutup di Hari Libur Nasional, Kecuali Hari Libur Kristiani

Frequently Asked Question

Facebook Feeds

23 hours ago

Gkipiweb
Bagi Yesaya, TUHAN ibarat benteng pertahanan yang kokoh bagi umat-Nya, Israel. Selama mereka berlindung di benteng yang disediakan TUHAN, hidup mereka akan aman. Benteng perlindungan dari TUHAN terwujud dalam berbagai ketetapan dan aturan yang diberikan-Nya untuk menuntun umat-Nya menjalani hidup. TUHAN melindungi mereka yang merindukan-Nya pada waktu malam dan mencari-Nya pada waktu pagi, yaitu mereka yang selalu berpegang pada firman-Nya. bit.ly/3YQwDE1 ... SelengkapnyaSee Less
Lihat di Facebook

2 days ago

Gkipiweb
Yeremia menyampaikan berita sukacita kepada umat Israel bahwa TUHAN akan memulihkan mereka serta mengumpulkan kembali yang telah terserak. TUHAN telah mendengar ratapan mereka yang penuh penyesalan serta keinginan mereka untuk berbalik dan taat kepada- Nya. Mereka kembali memiliki harapan untuk masa depan yang baik. Namun, TUHAN mengingatkan mereka untuk mendirikan rambu-rambu dan tanda-tanda jalan agar mereka tidak lagi tersesat seperti sebelumnya. bit.ly/3KR4V73 ... SelengkapnyaSee Less
Lihat di Facebook

3 days ago

Gkipiweb
Dunia tempat Yesus datang dan lahir bukanlah dunia yang sempurna. Di dalamnya ada banyak penderitaan, kekerasan dan ketidakadilan seperti yang terjadi di Betlehem. Ke dalam dunia yang penuh penderitaan manusia itulah Yesus datang. Melalui kehadiran Yesus Kristus, Allah datang dan masuk ke dalam penderitaan manusia dan ikut berbelarasa dengan manusia yang menderita.Allah tidak menyingkirkan bahaya dengan mencegah Herodes secara Ajaib, melainkan menuntun keluarga kecil Yusuf untuk mengungsi ke Mesir. Ini menunjukkan bahwa penyertaan Tuhan tidak selalu berarti bebas dari bahaya, tetapi dijaga dan dituntun di tengah bahaya. bit.ly/3MV0Cbt ... SelengkapnyaSee Less
Lihat di Facebook