Hidup Munafik

Matius 23:13-28

Belum ada komentar 88 Views

Demikian jugalah kamu, di sebelah luar kamu tampaknya benar di mata orang, tetapi di sebelah dalam kamu penuh kemunafikan dan kedurjanaan. (Mat. 23:28)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang dimaksudkan dengan munafik atau kemunafikan ialah sebuah sikap yang penuh kepura-puraan dan mengatakan sesuatu yang tidak sesuai dengan perbuatannya. Kemunafikan membuat kita bermuka dua. Lain di wajah, lain di hati. Orang yang munafik menghambat dan menghalangi orang lain untuk melihat kebenaran yang sesungguhnya. Kemunafikan juga membuat seseorang mudah melihat kekurangan orang lain, tetapi sulit melihat kelemahan dirinya sendiri.

Dalam Injil ini Yesus mengecam cara hidup orang Farisi dan ahli-ahli Taurat. Penampilan luar mereka begitu baik dan menarik, tetapi hatinya penuh dengan kecemaran. Yesus mengilustrasikannya sebagai cawan yang luarnya bersih, tetapi di dalamnya penuh kotoran. Atau seperti kuburan yang luarnya bercat putih bersih, tetapi di dalamnya penuh tulang-belulang.

Sikap munafik bisa juga terjadi dalam kehidupan kita. Kita bisa tampil menarik dalam perkataan dan perbuatan, tetapi hati kita tidak. Akibat dari kemunafikan itu kita bisa membuat orang lain jauh dari Tuhan. Kecaman Yesus terhadap orang Farisi dan ahli-ahli Taurat sebagai peringatan bagi kita agar kita hidup dalam pertobatan. Kita berusaha mengalahkan kemunafikan dalam diri kita agar dapat menjadi penuntun bagi orang lain melihat dan bertindak yang benar dalam kehidupannya. [Pdt. Jotje H. Karuh]

REFLEKSI:
Kemunafikan hanya menghasilkan sikap hidup dalam kepalsuan yang berdampak buruk bagi diri sendiri dan sesama.

Ayat Pendukung: Mzm. 43; Mal. 1:6-2:9; Mat. 23:13-28
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Pentingnya Pengakuan Dosa
    Yeremia 3:19-25
    Marilah kita berbaring dengan rasa malu, dan biarlah noda kita menyelimuti kita, sebab kita telah berdosa kepada TUHAN, Allah...
  • Tuhan Tidak Mendendam
    Yeremia 3:1-5
    Apakah Ia akan murka untuk selamanya atau menaruh dendam untuk seterusnya? … (Yeremia 3:5) Seorang istri datang kepada seorang...
  • Ingatlah Tuhan Itu Baik
    Mazmur 106:1-12
    Haleluya! Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Sesungguhnya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. (Mazmur 106:1) Pada suatu hari Minggu ketika...
  • PUJILAH TUHAN
    Hakim-hakim 5:12-21
    Bangunlah, bangunlah, Debora! Bangunlah, bangunlah, lantunkanlah suatu nyanyian! Bangkitlah, Barak! Angkutlah tawananmu, hai Anak Abinoam! (Hakim-hakim 5:12) Dalam buku...
  • Andalkan Tuhan, Bukan Manusia
    Hakim-hakim 4:1-16
    Jawab Barak kepada Debora; “Jika engkau ikut maju aku pun maju, tetapi jika engkau tidak ikut maju aku pun...