Hidup Bersama dengan Rukun

Markus 9:38-50

Belum ada komentar 74 Views

Hendaklah kamu senantiasa mempunyai garam dalam dirimu dan hidup berdamai seorang dengan yang lain. (Mrk. 9:50)

Sejak berabad-abad lalu, penduduk Nusantara telah hidup di tengah keberagaman identitas, baik agama, kepercayaan, suku, ras, maupun budaya. Kemajemukan tersebut patut dijaga dalam kehidupan bermasyarakat yang damai di tengah perbedaan. Sejarawan Peter Carey mengatakan bahwa masyarakat Nusantara hidup dalam silang budaya sehingga tidak terpaku hanya pada satu pola. Sejak dulu imigran menjadi bagian dari masyarakat Nusantara dan turut berkontribusi membentuk identitas multikultural. “Kita perlu menghargai perbedaan seperti pada zaman prakolonial itu. Hidup dalam kemajemukan, hidup dalam damai”. Demikian dilaporkan dalam tulisan oleh Tatang Mulyana Sinaga di Kompas, 10 Maret 2023.

Kristus tidak mengajarkan murid-murid-Nya menjadi arogan. Kristus menghendaki dibangunnya jalinan persahabatan yang rukun antara sesama manusia demi menyatakan kebaikan Allah. Tangan, kaki, mata, bahkan semua bagian tubuh semestinya digunakan sebaik-baiknya dalam mengerjakan kasih yang membangun. Mempunyai garam di dalam diri artinya menjadikan diri seperti garam, yang berguna untuk mencegah kebusukan nilai-nilai kehidupan.

Allah memberikan kepada kita kesempatan untuk mengelola segenap keberadaan diri kita di tengah berbagai perbedaan. Bersyukurlah untuk beragam perbedaan yang ada karena itu semua merupakan rancangan Allah. Jangan tergoda untuk bermusuhan, tetapi bangunlah jembatan persahabatan. [Pdt. Essy Eisen]

REFLEKSI:
Apakah kehadiranku sudah mencegah terjadinya kebusukan nilai-nilai hidup bersama demi kerukunan?

Ayat Pendukung: Bil. 11:4-6, 10-16, 24-29; Mzm. 19:7-14; Yak. 5:13-20; Mrk. 9:38-50
Bahan: Wasiat, renungan keluarga.

Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom dengan tanda (**) wajib diisi.

Arsip kategori Renungan Harian
  • Jangan Lalai Terhadap Sesama
    Nehemia 5:1-13
    Aku berkata lagi,”Tidak patut apa yang kamu lakukan itu! Bukankah kamu harus hidup dalam takut akan Allah kita supaya...
  • Tinggalkan Kenyamanan Demi Sesama
    Nehemia 2:1-10
    Dan jawabku kepada raja,”Jiko raja menganggap baik dan berkenan kepada hambamu ini, utuslah aku ke Yehuda, ke kota tempat...
  • Firman Menyegarkan Jiwa
    Mazmur 19
    Taurat TUHAN itu sempurna, menyegarkan jiwa; peraturan TUHAN itu teguh, memberikan hikmat kepada orang yang tak berpengalaman. (Mazmur 19:8)...
  • Pujian Bagi Pasanganmu
    Kidung Agung 4:9-5:1
    Betapa nikmat cintamu, dinda, pengantinku! Jauh lebih nikmat cintamu daripada anggur, dan lebih harum aroma minyakmu daripada segala wewangian....
  • Yang Lemah Ditopang
    Mazmur 145
    TUHAN itu penopang bagi semua orang yang jatuh dan penegak bagi semua orang yang tertunduk lesu. (Mazmur 145:14) Dalam...