Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya. Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup.

Biarlah semuanya memuji-muji TUHAN, sebab hanya nama-Nya saja yang tinggi luhur, keagungan-Nya mengatasi bumi dan langit. (Mzm. 148:13) Bersama dengan Mazmur 8, 19, 65, dan 104, Mazmur 148

Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia. Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya. (Yoh. 1:4-5) Di Indonesia, peringatan Natal selalu

... dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan .... (Luk. 2:7) Setiap kali kita merayakan Natal,

“Kiranya Engkau sekarang berkenan memberkati keluarga hamba-Mu ini, supaya tetap ada di hadapan-Mu untuk selama-lamanya. Sebab ... Engkau sendirilah yang berfirman dan oleh karena berkat-Mu

Lalu Ia berkata kepadaku: “Perkataan-perkataan ini tepat dan benar, dan Tuhan, Allah yang memberi roh kepada para nabi, telah mengutus malaikat-Nya untuk menunjukkan kepada hamba-hamba-Nya apa

Yehuda memperanakkan Peres dan Zerah dari Tamar ... Salmon memperanakkan Boas dari Rahab, Boas memperanakkan Obed dari Rut ... Daud memperanakkan Salomo dari isteri Uria .... (Mat. 1:3, 5,

“Ia menegakkan orang yang hina dari dalam debu, dan mengangkat orang yang miskin dari lumpur, untuk mendudukkan dia bersama-sama dengan para bangsawan, dan membuat dia memiliki kursi

Selanjutnya Allah berfirman kepada Abraham: “Tentang isterimu Sarai, janganlah engkau menyebut dia lagi Sarai, tetapi Sara, itulah namanya.” (Kej. 17:15) Bagi orang-orang Timur, nama

“Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.” (Mat. 1:21) Tetangga seberang rumah saya